Persik Kediri Rapid Test Pemain Persiapan Hadapi Lanjutan Liga 1 2020

Persik Kediri Rapid Test pemain persiapan hadapi lanjutan Liga 1 2020. Rapid Test perdana diikuti oleh 33 orang pemain, tim pelatih dan manajemen tim dan hasilnya non reaktif. Manajemen Persik Kediri mulai mengumpulkan para pemainnya dalam rangka persiapan menghadapi lanjutan Kompetisi Liga 1 musim 2020. Persik mulai melakukan tes kesehatan bagi para pemain yang sudah tiba di Mess Tim Macan Putih di Kediri.Sesuai dengan agenda tim, Persik mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang akan bergulir kembali mulai 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021.Sebagai langkah awal, Manajemen Persik bekerja sama dengan Pemkot dan Dinas Kesehatan Kota Kediri, menggelar rapid test kepada para pemain tim berjuluk Macan Putih di Mes Tim, Senin (10/8) pagi.Rapid Test perdana skuat Macan Putih diikuti oleh 33 orang pemain, tim pelatih dan manajemen tim.  Setelah menunggu beberapa jam, hasil Rapid Test terhadap anggota Tim Persik menunjukkan hasil non reaktif."Ini kabar yang baik untuk tim. Itu berarti latihan bisa segera dimulai," kata Presiden Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih.Rapid test bersifat wajib untuk seluruh anggota tim. Persik Kediri akan mengadakan Rapid Test gelombang kedua atau susulan untuk pemain yang telat bergabung dan belum menjalani Rapid Test.Hasil dari Rapid Test ini sebagai acuan untuk menggelar latihan perdana setelah tim diliburkan selama lima bulan. Rapid Test menjadsi salah satu dari rangkaian tes kesehatan sesuai protokol kesehatan yang diterapkan oleh PSSI dan Pemerintah. Dengan demikian Persik telah menunjukkan komitmennya untuk membantu pemerintah menghentikan penyebaran Covid-19 di Kediri."Jangan sampai aktivitas sepak bola nanti menjadi klaster baru penyebaran Covid-19," kata Hakim.https://www.instagram.com/p/CDsZkhIn9oB/Usai menjalani Rapid Test skuat Persik akan menggelar latihan perdana di Stadion Brawijaya Kediri, Selasa 11 Agustus 2020. Persik Kediri berterima kasih kepada Pemkot Kediri dan Dinas Kesehatan karena tetap mendukung tes-tes berikutnya saat kompetisi Liga 1 2020 berjalan.