Sadis, Kelompok Pria Bersenjata Tembak Mati 20 Petani di Darfur Sudan

Sadis, Kelompok Pria Bersenjata Tembak Mati 20 Petani di Darfur Sudan (Foto : )

Sebuah kelompok pria bersenjata menewaskan 20 petani termasuk anak-anak yang mengunjungi pertanian mereka di wilayah Darfur, Sudan. Sebuah kelompok pria bersenjata menewaskan 20 orang petani termasuk anak-anak yang mengunjungi pertanian mereka di wilayah Darfur, Sudan. Seorang kepala adat Darfur, Ibrahim Ahmad pada Sabtu (26/7/2020) mengatakan kepada AFP lewat telepon, bahwa sebanyak 20 petani dan anak-anak tewas dalam serangan di Darfur itu.“Kesepakatan telah dicapai di mana pemilik tanah akan kembali ke ladang mereka, akan tetapi pria bersenjata datang pada hari Jumat dan melepaskan tembakan, menewaskan 20 orang termasuk 2 wanita dan anak-anak.” Ujar Ahmad.Menurut keterangan Ahmad, pembunuhan itu terjadi tepatnya di Aboudos, 90 kilometer bagian selatan Nyala, sebuah ibu kota Provinsi Darfur Selatan. Sebanyak 20 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan itu, ungkap Ahmad. Angka kematian bisa meningkat karena “beberapa orang yang terluka berada dalam kondisi kiritis.”Darfur telah hancur sejak 2003 silam karena konflik antara pemberontak etnis minoritas yang mengeluhkan marjinalisasi dan mengangkat senjata terhadap pemerintah Sudan. Menurut data PBB, peperangan di Darfur telah menewaskan 300.000 orang dan menelantarkan 2,5 juta orang.Mantan Presiden Sudan, Bashir telah dikudeta oleh tentara pada April tahun lalu setelah berbulan-bulan protes masa berlangsung terhadap pemerintahannya akibat kesulitan ekonomi. Bashir juga diincar oleh Pengadilan Kriminal Internasional yang bermarkas di Den Haag, Belanda atas tuduhan genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Darfur.Saat ini Sudan dipimpin oleh pemerintah transisi yang berbagi kekuasaan antara warga sipil dan militer yang dilantik September lalu. Pada Januari tahun ini koalisi 9 kelompok pemberontak telah menandatangani perjanjian awal dengan pemerintah Sudan setelah perundingan selama berminggu-minggu.