Akibat tidak menerima kenyataan keluarga dinyatakan meninggal dunia, dan terpapar covid-19, serta harus dimakamkan secara prosedur protokol covid-19, keluarga jenazah memukul salah satu tim satgas pemakaman, di lokasi pemakaman K, 12, Kota Palangkaraya-Kalimantan Tengah. Kejadian heboh tersebut menjadi viral sehingga petugas penelusuran insiden tersebut. Dari rekaman video amatir, dimana sekelompok warga melakukan pemukulan terhadap petugas pemakaman covid-19, yang berpakaian lengkap Alat Pelindung Diri (APD), di dalam area pekuburan km 12 Palangkaraya.Diduga kekerasan yang dilakukan warga tersebut karena, tidak menerima salah satu keluarganya dinyatakan meninggal dunia akibat covid-19, dan harus dimakamkan sesuai perosudur protokol.Berdasarkan informasi, petugas yang membawa jenazah dari rumah sakit menuju tempat pemakaman khusus bagi jenazah yang meninggal akibat covid-19, sudah terlebih dahulu berada di lokasi dan melakukan penghadangan terhadap petugas tersebut.Keluarga jenazah bukan hanya menghalang-halangi proses pemakaman, akan tetapi langsung melakukan pemukulan terhadap dua orang petugas hingga kedua korban mengalami sejumlah luka dan patah dibagian hidung, dan juga pingsan akibat penganiayaan tersebut.Hingga kini tim satgas penanganan covid-19, Kota Palangkaraya masih melakukan penelusuran terkait insiden pemukulan, yang dilakukan keluarga jenazah terhadap tim petugas pemakaman tersebut. Agung Supriyanto | Palangkaraya, Kalimantan Tengah
Tim Satgas Pemakaman Covid-19 di Palangkaraya Dipukul Hingga Pingsan
Selasa, 21 Juli 2020 - 23:28 WIB
Baca Juga :