Begini Aksi Prajurit TNI Selamatkan Warga AS yang Disandera di Kongo

Prajurit TNI yang bertugas sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB di Kongo berhasil selamatkan warga AS yang disandera. Begini kronologinya. Prajurit TNI yang tergabung dalam Pasukan Garuda Satgas TNI Konga XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Monusca berhasil selamatkan seorang warga Amerika Serikat (AS) yang disandera kelompok bandit di Kongo, Afrika.Dilaporkan, warga AS bernama Sarah itu sudah disekap selama 16 hari di Ake Village."Turut berperan dalam proses penyelamatan sandera salah satu warga yang berkebangsaan Amerika atas nama Mrs. Sarah dari tangan kelompok bandit yang berada di Ake Village," kataKomandan Satgas TNI RDB Kolonel Daniel Lumban Raja, seperti dilansir RRI.co.id, Selasa (21/7/2020).Daniel menerangkan, upaya pembebasan sandera bermula dari TNI menerima informasi dari Chief dan MSF team kepada Komandan Static Combat Deployment (SCD) Lulimba Mayor Yoni, bahwa ada misi membebaskan warga negara AS bernama Sarah.Disebutkan, proses negosiasi dengan kelompok bandit menjadi langkah pembebasan Sarah."Satgas Indo RDB berperan penting dalam memastikan situasi keamanan terkendali dengan melaksanakan pengamanan ring luar guna mem-back up dan mengambil tindakan apabila terjadi situasi genting dalam proses terjadinya negosiasi sandera yang terjadi di desa Ake tersebut," kata Daniel.Setelah bernegosiasi, akhirnya kelompok bandit tersebut bersedia untuk membebaskan sandera. Saat negosiasi, para prajurit berhadapan dengan tiga bandit yang bersenjatakan senapan serbu AK-47."Dilaporkan kondisi sandera secara umum stabil dilanjutkan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan secara intensif kepada korban," katanya lagi. RRI.co.id