Angka penyebaran virus covid-19 di Provinsi Jawa Barat kembali meningkat, dengan adanya daerah yang sudah masuk zona biru, kembali menjadi zona kuning. Peningkatan tersebut disebabkan oleh dua klaster baru yakni, klaster asrama industry, serta Institusi Pendidikan Negara di Bandung Raya.Tim gugus tugas pun akan melakukan test swab PCR, terhadap keluarga yang positif covid-19. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, usai menggelar rapat mingguan gugus tugas percepatan penanganan covid-19, di Mapolda Jabar, Selasa (7/7/2020).Angka reproduksi covid-19 di jabar dalam dua minggu terakhir, kembali naik ke angka 0,9, sementara untuk hariannya kurang dari satu bahkan lebih dari satu, penambahan reproduksi covid-19, berasal dari dua klaster baru yang ditemukan tim gugus tugas.Dua kalster baru tersebut yakni, klaster asrama industri dan klaster Institusi Pendidikan Negara di Bandung Raya, untuk klaster asrama industry, dari hasil tracing dan pengetesan, penyebaran bukan hanya terjadi di satu tempat industri.Karena karyawan yang berasal dari industri yang telah terpapar, tidak bertempat tinggal satu wilayah, tetapi mereka kos atau asramanya menyatu dengan karyawan dari pabrik lainnya. Sehingga penyebaran cepat luas, namun saat ini sudah terkendali penyebarannya tidak massif.Sementara untuk klaster Institusi Pendidikan Kenegaraan di Bandung Raya, Emil belum merincinya namun dipastikan mulai hari ini hingga dua minggu kedepan, akan dilakukan pengetesan PCR terhadap anggota keluarga yang salah satunya positif covid-19.Ridwan Kamil pun tetap mengimbau kepada sleuruh lapisan masyarakat, untuk tetap menjaga protokol kesehatan selama, adaptasi kebiasaan baru karena PSBB di Jabar sendiri masih berlanjut, yakni psbb proforsional Bodebek serta PSB di beberapa wilayah lainnya. Jhon Hendra | Bandung, Jawa Barat
Dua Klaster Baru Covid-19 di Jawa Barat, Kembali Meningkat
Selasa, 7 Juli 2020 - 18:12 WIB
Baca Juga :