Hamilton Satu-Satu Pembalap F1 Berkulit Hitam yang Bersuara ”Black Lives Matter”

lewis hamilton topi meksiko (Foto : )

Lewis Hamilton turun ke jalan di London, Inggris mengikuti aksi damai ”Black Lives Matter”. Aksi dilakukan beberapa jam setelah juara dunia Formula 1 enam kali itu meluncurkan ”Kesetaraan dan Keberagaman di dunia balap.” Hamilton terlecut menyerukan kesetaraan dipicu kematian seorang Afrika-Amerika George Floyd yang tewas karena tindak kekerasan polisi Minnesota, Amerika Serikat yang berkulit putih.

Hamilton membawa poster bergabung dengan partisipan lainnya memadati jalanan ibu kota Inggris itu menuju Hyde Park. Ia mengunggah fotonya dan menulis pesan di akun Instagram dan Twitternya. "Hari ini turun ke Hyde Park untuk protes damai dan saya sangat bangga melihat secara pribadi banyak orang dari semua ras dan latar belakang mendukung gerakan ini.” "Ini sangat mengharukan.

Saya sangat merasa positif bahwa perubahan akan datang, tapi kita tidak bisa berhenti sekarang. #blacklivesmatter," tulis Hamilton. Sebelumnya ia telah meluncurkan The Hamilton Commission, suatu kemitraan penelitian yang bertujuan untuk mempromosikan keberagaman di dunia motorsport.

"Saya terbiasa menjadi satu dari sedikit orang (kulit) berwarna di tim, dan lebih dari itu, aku terbiasa dengan ide jika tak akan ada yang bersuara menghadapi rasisme, karena tak ada yang secara pribadi merasakan atau memahami perasaan saya," kata Hamilton.

Komisi yang diluncurkan Hamilton, bermitra dengan Royal Academy of Engineering, akan didedikasikan untuk membuat dunia motorsport sebagai wadah untuk lebih melibatkan anak muda kulit hitam dengan sains, teknologi, ilmu teknik, dan matematika dan pada akhirnya bisa memperkerjakan mereka sebagai kru tim atau di sektor engineering lainnya.