Mayang Yudittia, Bintang Sinetron "Bukan Salah Cinta", Selalu Dapat Peran Protagonis

Mayang Yudittia Pemeran Shafira Di serial "Bukan Salah Cinta" Dapat Peran Protagonis Lagi (foto virtual antv) (Foto : )

Mayang Yudittia pemeran Shafira di serial drama ANTV terbaru “ Bukan Salah Cinta”, yang mulai tayang perdana hari Senin (22/06/2020) pukul 19.30 WIB, selalu mendapatkan peran Protagonis atau sebagai orang baik, hal ini lah yang bikin Mayang Yudittia tak butuh waktu lama untuk memahami karakter Shafira. Ditemui disela syuting “Bukan Salah Cinta” di kawasan Persari Jakarta Selatan, Mayang mengatakan selama balik syuting lagi setelah masa PSBB, tak mengalami kendala yang signifikan, sebabnya ia mendapatkan karakter peran protagonis yang sudah tak asing lagi baginya. “Oke aku disini berperan sebagai Shafira, pasti perannya protgonis ya, jadi dia tuh punya teman-teman sekitar berlima gitu, kita tuh kayak habis lulus kuliah, berencana untuk pergi berlibur ke luar kota, merayakan ke lulusan kita, terus dari situ ada kejadian yang memang sebenarnya memang sangat fatal sih, soal bayi ini, nah akhirnya bayi ini menjadi konflik kita semua, dan disaat semua gak mau merawat bayi itu karena salah mereka sendiri, tapi aku disini kekeh banget pingin merawat bayi ini karena memang kasihan dan memang ya karena ibunya ini sudah kita tabrak,” ucap Mayang Yudittia. “Kalau protagonist memang kebetulan aku dapat perannya lebih sering protagonist disbanding antagonis, jadi aku ngebawainnya gak berat sama sekali sih,” sambungnya. [caption id="attachment_339307" align="alignnone" width="900"] Mayang Yudittia Tak Lepas Dari Peran Protagonis (foto Sudarmanto)[/caption] Mayang mengatakan cerita dalam drama serial ini sangat berbeda, seperti konflik sekaligus kisah percintaannya, hal itu yang menjadi wanita kelahiran Jakarta 29 November 1994. “Pastinya tertarik ya karena, beda dari yang lain sih, kayak ceritanya segala macam, konfliknya juga beda dari yang lain, jadi aku tertarik buat ambi judul ini,”kata Mayang. Di serial drama ini banyak bintang ternama lainnya yang turut berperan, seperti Migdad Addausy (Keanan), Ririn Dwi Ariyanti (Annisa), Raquel Katie (Sarah), Bima Samudra (Alvaro), Krisjiana Baharudhin (Bagas) dan masih banyak lagi. Meski banyak pemain yang ikut terlibat peran, namun bagi Mayang lawan mainnya di serial drama “Bukan Salah Cinta” sudah sering bertemu dijudul lainnya, sehingga tak begitu susah untuk mendapatkan chemistry dengan pemeran lain. “Kebetulan sama pemain disini udah sering main dibeberapa judul sebelumnya, jadi memang gak ada kesulitan sama sekali sih,” ujar Mayang. “Ya mungkin karena memang sudah beberapa kali ketemu di judul lain, jadi ya chemistrynya udah ngalir gitu aja,” sambungnya lagi.

Sinetron ini diproduksi Tripar Multivison Plus dan disutradarai oleh Sridhar Jetty, berkisah tentang Keanan (Miqdad Addaussy) bersama kekasihnya Shafira (Mayang Yudittia) dan teman - temannya yaitu Bagas (Krisjiana), Sarah (Racquel Katie) dan Alvaro (Bima Samudra).
Lima sekawan itu pergi ke Puncak menginap di Villa milik Keanan untuk merayakan kelulusan mereka. Pada saat yang sama, Annisa (Ririn Dwi Ariyanti) panik membawa anaknya, Nayla, ke rumah sakit. Tanpa disangka, ia kehilangan anaknya ketika ia tertidur karena kelelahan.
Pesta perayaan kelulusan berubah saat Keanan mendapatkan telfon dari Ibunya dan harus segera kembali ke Jakarta. Keanan meminta Bagas untuk menyetir karena ia dan lainnya masih dibawah pengaruh alkohol dari minuman yang diberikan oleh Bagas.
Dalam perjalanan, bagas tanpa sengaja menabrak seorang wanita dan meninggal di tempat. Ternyata wanita tersebut membawa seorang bayi perempuan yang akhirnya ditemukan oleh Shafira.
Di sisi lain, Bagas merasa sangat bersalah karena telah menabrak wanita. Di tengah kepanikan, mereka akhirnya memutuskan untuk menyingkirkan jenazah wanita tersebut.
[caption id="attachment_338980" align="alignnone" width="1056"] Serial Terbaru Antv "Bukan Salah Cinta" (foto instagram antv official)[/caption]
Shafira tidak tega meninggalkan bayi yang ia temui di jalan. Ia pun terpaksa membawa bayi tersebut bersamanya ke Jakarta walaupun ditentang oleh teman - temannya.