Pantai Parangtritis Tutup, Warga yang Datang Disuruh Putar Balik

pantai parangtritis (Foto : )

Di tengah pandemi corona ini, lokasi wisata Pantai Parangtritis, Bantul Yogyakarta ditutup. Warga yang berkunjung di liburan lebaran hari pertama disuruh putar balik.  
Selama masa pandemi corona, Pemerintah Kabupaten Bantul, Yogyakarta, telah menutup sejumlah tempat wisata. Salah satunya adalah tempat wisata Pantai Parangtritis.
Penutupan Pantau Parangtritis sudah berlangsung sejak adanya pemberlakukan masa  tanggap darurat untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pada liburan lebaran hari pertama ini Minggu (24/5/2020) Pantai Parangtritis sepi dari pengunjung.
Padahal setiap masa libur lebaran Pantai Parangtritis menjadi tujuan utama wisatawan untuk mengisi masa liburan. Jumlah pengunjung bisa mencapai sepuluh ribu orang dalam satu hari.
Meski Pantai Parangtritis sudah ditutup, masih saja ada warga yang memaksakan untuk berkunjung ke tempat wisata ini. Petugas yang bertugas, akhirnya meminta para pengunjung untuk memutar balik.
[caption id="attachment_326543" align="alignnone" width="664"] Warga yang tetap berkunjung ke Pantai Parangtritis disuruh putar balik oleh petugas. (ANTV/Santosa Suparman)[/caption]
Guna mengantisipasi adanya pengunjung tetap mendatangi Pantai Parangtritis, khusus pada libur lebaran tahun ini ada penjagaan sangat ketat.
Puluhan petugas gabungan dari polisi, ormas dan warga desa setempat bersiaga di pintu masuk utama.
Penutupan Pantai Parangtritis juga berdampak terhadap pedagang yang biasa berjualan di sekita lokasi pantai. Sejak tempat wisata ini ditutup warung-warung di sepanjang tepi pantai tutup karena tidak ada pengunjung.
Penutupan Pantai Parangtritis akan berlangsung hingga akhir Mei nanti. Hal ini dilakukan sebagai upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Santosa Suparman I Bantul, Yogyakarta.