Bundesliga Jerman kembali bergulir pada 16 Mei kemarin, setelah sempat tertunda akibat pandemi Corona. Klub Borrusia Monchengladbach punya cara unik agar stadion mereka tetap terlihat penuh terisi penonton.
Ya, selama masa pandemi setiap klub melakukan persiapan dengan matang. Tidak hanya persiapan tekhnis, namun persiapan klub yang bersifat non teknis seperti proses pelaksanaan pertandingan yang akan dilakukan.
Borrusia Monchengladbach yang kemarin menang atas Eintracht Frankfurt, sudah punya rencana unik dalam menggelar pertandingan di kandang mereka, Stadion im BORUSSIA-PARK.
Larangan pemerintah untuk menggelar pertandingan dengan penonton mereka siasati dengan memasang cardboard wajah penonton di tribun stadion.
[caption id="attachment_323413" align="alignnone" width="1005"] Pengumpulan Penonton Virtual di Stadion im BORUSSIA-PARK[/caption]
Selain menjaga hubungan dengan fans, hal ini tentunya merupakan tindakan kongkret Die Fohlen untuk membantu mengatasi pandemi Covid 19 di Jerman yang telah merenggut 7.778 nyawa.
Para fans hanya diminta membayar sebesar 17 Poundsterling atau sekitar 300 Ribu Rupiah agar wajah mereka terpampang di tribun Borrusia Arena yang berkapasitas 54.000 kursi penonton.
Pihak klub menyediakan 12.000 slot cardboard bagi para fans dan seluruh keuntungan program charity ini akan didonasikan untuk memerangi pandemi Covid 19 di Jerman.
Klub yang lahir pada tahun 1900 ini membuat tagline "Stay at home, be in stands" bagi para fans di mana mereka belum bisa hadir langsung di stadion namun tetap berkontribusi dengan program charity ini.
[caption id="attachment_323414" align="alignnone" width="1005"] Penonton Virtual di Stadion im BORUSSIA-PARK[/caption]
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Kenalkan Senam Stay At Home di Acara Pesbukers ANTV
Namun kendala yang dihadapi pada program ini adalah proses pemasangan cardboard itu sendiri. Dibutuhkan banyak orang agar cardboard bisa terpasang sempurna.
Salah satu perwakilan fans Thomas Weinmann mengatakan bahwa hal ini menjadi salah satu tantangan besar karena pada setiap pertandingan hanya ada sekitar 213 orang di dalam stadion termasuk para pemain, official serta perangkat pertandingan.
"Program ini jelas berjalan di bawah instruksi resmi klub, walaupun sulit kami akan tetap berjuang keras untuk memasang seluruh cardboard di tribun. Bantuan tenaga dalam proses pemasangan ini akan sangat membuat kami gembira," ucap Thomas
