Puluhan pemudik yang sempat terlantar diatas kapal perintis KM Mega Abadi, devakuasi oleh pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Sebelumnya kapal yang berasal dari Maluku Utara tersebut dilarang bersandar di Pelabuhan Kota Baubau dan Buton Selatan. Sebanyak 25 penumpang kapal perintis KM Mega Abadi dievakuasi oleh Tim Kesehatan Pelabuhan Banabungi, Kabupaten Buton, Sabtu dini hari (2/5/2020). Para pemudik di kapal perintis KM Mega Abdai ini berasal dari Halmahera, Maluku Utara. Para penumpang ini sempat terlantar diatas kapal sejak Jumat dini hari. Pasalnya kapal yang mereka tumpangi dilarang bersandar dan berlabuh di Pelabuhan Kota Baubau dan Pelabuhan Buton Selatan.Setelah mempertimbangkan dan merundingkan dengan pihak terkait, dan atas pertimbangan kemanusiaan, akhirnya bupati buton mengizinkan kapal tersebut berlabuh didaerahnya. Bupati Buton La Bakkry meminta para penumpang untuk mengikuti aturan sesuai standard covid-19.Setelah semua tim disiapkan, tim kesehatan pelabuhan setempat segera melakukan evakuasi terhadap para penumpang KM Mega Abadi. Saat ini seluruh penumpang telah dievakuasi dan rencananya mereka akan menjalani karantina dan rapid test sebelum kembali ke rumah masing-masing.Erdika Mukdir- Jami Jazali | Buton, Sulawesi Tenggara
Bupati Buton Izinkan Evakuasi Penumpang KM Mega Abadi
Sabtu, 2 Mei 2020 - 03:35 WIB
Baca Juga :