Banjir kembali merendam sekitar 60 rumah warga, di Komplek Mawar, Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, warga saat kesulitan kemana-kemana adanya wabah corana atau covid 19, di Kabupaten Barito Utara terindikasi zona merah. Beberapa rumah warga yang terendam tertutup rapat, dan sudah ditinggalkan oleh penghuninya mengungsi kerumah kerabatnya.Sebagian juga memilih bertahan, dan memindahkan barang-barangnya ke lantai atas rumah untuk menghindari t banjir susulan.Banjir yang menggenangi permukiman warga, hingga ketinggian 1 meter lebih ini disebabkan, meluapnya sungai Barito, yang tidak mampu lagi menahan debit air kiriman dari hulu.Banjir juga menggenangi kawasan pertokoan Jalan Panglima Batur, Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, dengan ketinggian air bervariasi hingga 60 sentimeter.Akibatnya, sekitar 30 toko di kawasan tersebut aktivitas ekonominya lumpuh, karena air sudah memasuki pertokoan mereka. Agung Supriyanto | Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah
Di Tengah Pandemi Corona, Warga Kabupaten Barito Utara Terendam Banjir Kiriman
Jumat, 1 Mei 2020 - 21:40 WIB
Baca Juga :