Meninggal Karena Corona, Ini Pesan Terakhir yang Mengharukan untuk Istrinya

Meninggal Karena Corona, Ini Pesan Terakhir yang Mengharukan untuk Istrinya (Foto Istimewa) (Foto : )

Jon Coelho waktu itu mengaku hanya merasakan pusing, migrain dan kehilangan indra pembau, tetapi setelah ia melakukan tes, ia ternyata positif menderita Covid-19, sehingga segera melakukan karantina mandiri di bagian rumahnya.Jacob Wycoff, teman Jon menyebutkan sahabatnya itu memiliki kanker saat ia berumur 8 dan 16 tahun, tetapi menurut dokter seharusnya riwayat penyakitnya tidak membuat komplikasi dengan Covid-19."Ia adalah orang sehat berumur 32 tahun." ujar Jacob Wycoff."Dalam 24 jam, ia mulai batuk dan dari batuknya ia tidak dapat mengambil napas," ujar Katie."Dokter menyuruhnya untuk ke rumah sakit karena ia sudah memerlukan pengobatan yang serius." tambah Katie.Minggu pertama dokter mencoba mengobatinya dengan pengobaan, tetapi Jon harus berusaha keras dan sampai harus diintubasi."Aku tidak tahu kenapa tapi aku memasang teleponku dalam mode getar, dan aku tidur saat kemudian aku mendapat telepon pukul 4 dini hari darinya jika nafasnya menjadi sedikit aneh malam itu, sehingga mereka bilang akan biarkan tubuhnya istirahat dan pulang ke rumah, dan ia juga katakan jika ia mencintai kami." beber KatieJon segera mendapat ventilator dan dokter berharap ia akan sembuh total, tetapi kondisinya menjadi semakin buruk."Hari ketujuh mereka mencoba membangunkannya tetapi ia bernapas sangat berat," ujar Katie.Setelah itu, ginjal Jon mulai tidak berfungsi dan ia mulai alami demam berhari-hari, Jon akan bangun dalam kondisi panik dan akan selalu mencoba menyingkirkan tabung ventilatornya.Berminggu-minggu Jon tidak menunjukkan perkembangan apapun, dokter berikan obat sedatif yang sepertinya berhasil sehingga Katie mulai merasa penuh harapan lagi.Namun hanya beberapa jam setelah itu, Jon mendapat serangan jantung dan meninggal dunia. Inilah pesan terakhirnya untuk keluarganya: "Aku mencintai kalian semua dengan seluruh hatiku dan kau memberikanku hidup terbaik yang bisa kuminta. Aku sangat beruntung itu membuatku sangat bangga menjadi suamimu dan menjadi ayah bagi Braedyn dan Penny. Katie kau adalah orang paling penyayang yang pernah kutemui, kau berbeda dari yang lain... pastikan kau hidup penuh kebahagiaan dan dengan passion yang sama yang membuatku jatuh cinta padamu. Melihatmu menjadi ibu terbaik untuk anak-anak adalah hal terbaik yang pernah aku alami. Beritahu Braedyn sekarang ia adalah sahabat terbaikku dan aku bangga menjadi ayahnya dan untuk semua hal hebat yang ia lakukan dan akan selalu lakukan. Beritahu Penelope dia adalah tuan putri dan dapat memiliki apapun yang ia inginkan dalam hidupnya. Aku sangat beruntung....