Untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 petugas melakukan rapid test terhadap 56 penumpang KM Kelud di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara. Setelah itu para penumpang langsung dievakuasi oleh Tim Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara ke tempat karantina. Kapal Motor Kelud milik PT Pelni bersandar di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, Senin malam (13/4/2020). Puluhan petugas dari Tim Kesehatan Pelabuhan langsung naik ke kapal dan melakukan rapid tes terhadap 56 penumpang yang akan diturunkan di Pelabuhan Belawan. Setelah menjalani rapid tes covid-19, para penumpang langsung dievakuasi ke dalam bus untuk dikarantinakan.Sebelumnya KM Kelud berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, bersandar di Pelabuhan Batu Ampar, Kota Batam. KM Kelud sudah melakukan rapid test di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, ada 40 kru dan penumpang terpapar covid -19. Korban langsung diisolasi di rumah sakit covid-19 Galang, Batam.Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Belawan, Basar Antonius Siagian mengatakan, setelah Tim Kesehatan Pelabuhan Medan melakukan rapid test, para penumpang langsung dibawa untuk di karantina.Untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 setiap pelabuhan besar di Indonesia melakukan pemeriksaan terhadap para penumpang yang akan turun di pelabuhan tersebut. Setelah tiba para penumpang pun harus menjalani karantina selama 14 hari. Dalam kondisi pemberlakuan PSBB pemerintah mengeluarkan aturan larangan mudik bagi masyarakat.Martinus Sitorus | Belawan, Sumatera Utara
Penumpang KM Kelud yang Turun di Pelabuhan Belawan Langsung Dikarantina
Selasa, 14 April 2020 - 03:49 WIB
Baca Juga :