Hari Pertama Penerapan PSBB, Begini Suasana Jakarta Jumat Pagi

arus lalu lintas berkurang drastis foto @ariefbramono2 (Foto : )

Pemerintah DKI Jakarta mulai menerapkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB selama dua minggu ke depan. Lalu bagaimana suasana Jakarta pagi ini? Aturan PSBB sudah diterapkan sejak pukul 00.00 WIB, Jumat (10/4/2020) dini hari tadi. Dalam aturan itu mengatur berbagai pembatasan pergerakan orang guna menangkal penyebaran virus corona atau Covid-19. Seperti ojek, termasuk ojok online, tak dapat digunakan untuk mengangkut penumpang selama PSBB. Ojek hanya diperbolehkan mengangkut barang. Selanjutnya, tak boleh makan di restoran atau warung makan. Pembeli harus membawa pulang atau diantarkan ke kediamannya. kendaraan pribadi juga dibatasi menjadi 50 persen dari kapasitas kursi kendaraan. Para penumpang kendaraan pribadi juga diwajibkan menggunakan masker. Kendaraan pribadi hanya diizinkan untuk digunakan memenuhi kebutuhan pokok atau memang bekerja di sektor yang diizinkan. Bagi yang melanggar, ada sanksi hukum yang menanti, termasuk sanksi penjara.

Suasana Jakarta Pagi Ini

Lalu bagaimana kondisi di ibu kota pagi ini? Apakah jalanan sudah lengang? Sejumlah netizen membagikan suasana di jalanan Jakarta di media sosial. Seperti di Simpang Kalibata menuju Pasar Minggu Jakarta Selatan yang lebih sepi dari hari sebelumnya. [caption id="attachment_305946" align="alignnone" width="900"] Suasana jalanan yang lengang di Simpang Kalibata menuju Pasar Minggu, Jaksel (Foto: Twitter@KopiWahida)[/caption] Kondisi serupa juga terjadi di Simpang Cilandak KKP menuju Lebak Bulus Jakarta Selatan yang lebih sepi dari biasanya. [caption id="attachment_305947" align="alignnone" width="900"] Suasana di Simpang Cilandak KKP menuju Lebak Bulus Jaksel (Foto: Twitter@Kopiwahida)[/caption] Sementara di Jalan Kyai Caringin Jakarta Pusat, kondisi lalu lintasnya lebih sepi lagi. Hanya satu dua kendaraan saja yang melintas. [caption id="attachment_305949" align="alignnone" width="647"] Suasana di Jalan Kyai Caringin, Jakpus (Foto: Twitter@Sumarih2)[/caption] Kondisi serupa juga terjadi di Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan, Jakarta Pusat. Terlihat hanya beberapa kendaraan saja yang melintas. Toko-toko dan perkantoran di sepanjang jalan ini sudah tutup. [caption id="attachment_305951" align="alignnone" width="900"] Suasana di Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan, Jakpus (Foto: Twitter@hermanaje87)[/caption] Di perempatan Tomang Jakarta Barat yang biasanya selalu ramai pengendara, kini juga jauh berkurang. Tak terlihat ada pemotor yang berboncengan. [caption id="attachment_305950" align="alignnone" width="900"] Suasana jalan di Perempatan Tomang di Jakbar (Foto: Twitter@hermanaje87)[/caption]

Halte Bus Transjakarta Masih Ramai

Namun pemandangan berbeda terdapat di halte bus Transjakarta Pasar Rebo Jakarta Timur. Banyak warga yang antre masuk ke halte. Selama PSBB, waktu operasional bus Transjakarta dikurangi, menjadi pukul 6 pagi sampai 6 sore saja. Jumlah penumpang di dalam bus pun dikurangi 50 persen agar dapat menjaga jarak selama pandemi corona. [caption id="attachment_305952" align="alignnone" width="652"] Antrean di halte bus Transjakarta Pasar Rebo, Jaktim (Foto: Twitter@sumarih2)[/caption]