Kerasnya polisi di India menegakkan aturan agar warganya patuh tidak melakukan aktifitas di luar rumah. Bahkan para pedagang sayur yang tetap berjualan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat saja tak luput dari tindakan represif. Dalam sebuah video yang viral, tampak sekelompok polisi di Gujarat mengejar tukang sayur yang nekat keluar rumah lalu mengobrak-abrik gerobak dagangan mereka.Pada video yang diunggah penggiat media sosial India, Aravind Chaudhari, tampak para tukang sayur berlarian saat dikejar aparat berseragam. Tak hanya itu, polisi juga sempat menggulingkan gerobak sayur sehingga makanan tersebar di jalanan.Di Twitternya Aravind Chaudhari menulis, melanggar lockdown memang tak dibenarkan, tetapi ia mempertanyakan aksi vandalisme aparat. Ia pun turut memberi mention kepada akun resmi kepolisian Gujarat dan Ahmedabad.https://twitter.com/aravindchaudhri/status/1244894436263223296Tweet dari Aravind mendapat respons dari Dr. Shamsher Singh yang menjabat sebagai petinggi di Kepolisian Gujarat. Singh berkata aksi kekerasan oknum polisi tersebut sudah mendapat sanksi tegas."Atas instruksi Dirjen Polisi Gujarat, tindakan tegas telah diambil terhadap polisi-polisi yang bersalah. Kelakuan yang melanggar itu tidak akan pernah ditoleransi," ujar Singhhttps://www.youtube.com/watch?v=wc-TxsXnnfoIndia saat ini sedang berjuang keras melawan Virus Corona (COVID-19) dengan menetapkan penguncian wilayah atau lockdown. Namun, lockdown
Dianggap Bandel Tetap Jualan, Gerobak Sayur Digulingkan Polisi
Selasa, 7 April 2020 - 07:33 WIB
Baca Juga :