Kanselir Austria Sebastian Kurz menetapkan kebijakan baru demi keamanan di supermarket dalam situasi pandemi virus Corona (Covid-19). Kebijakan wajib masker di supermarket Austria ini untuk mencegah penyebaran virus melalui batuk atau bersin dekat makanan. Masker mulai dibagikan pada hari Rabu (1/4/2020). Masker yang disebut MNS ini tingkatnya berada di bawah masker medis dan hanya untuk bertujuan mencegah pemakainya menyebarkan virus lewat batuk atau bersin.Kepala Departemen Influenza Medical University of Vienna, Monika Redlberger-Fritz mengingatkan, agar penduduk tidak memakai masker buatan sendiri yang terbuat dari kain. "Banyak tetesan masih bisa menembus, jadi harus memiliki setidaknya satu lapisan fleece liner," katanya.Selain wajib masker bagi pengunjung, pihak supermarket yang harus melakukan desinfeksi keranjang belanja setiap kali akan digunakan pelanggan.Ada pula arahan untuk menjaga jarak yang aman. Sebagian besar toko serba ada telah menandai lantai di depan kasir dengan garis 1,5 meter. Kemudian, meminta pelanggan untuk membayar dengan kartu, tidak dengan uang tunai.Sebagian Austria telah melakukan karantina wilayah sejak 16 Maret 2020. Tetapi toko untuk kebutuhan penting yang dibiarkan tetap buka. Polisi pun ikut memantau kebijakan itu.Pada Selasa, 31 Maret 2020, dikabarkan bahwa Austria memiliki hampir 10.000 kasus Covid-19. Ada sekitar 108 pasien meninggal dunia.https://twitter.com/Reuters/status/1245516296764051457?s=08
Masuk Supermarket Austria, Pengunjung Wajib Pakai Masker
Kamis, 2 April 2020 - 20:47 WIB
Baca Juga :