Kanselir Jerman Angela Merkel dikarantina setelah melakukan kontak dengan seorang dokter yang positif terinfeksi virus corona. Kanselir Jerman Angela Merkel dikarantina mulai Minggu (22/3/2020) waktu setempat, usai melakukan kontak dengan seorang dokter yang terinfeksi virus corona. Isolasi terhadap Merkel dilakukan tak lama setelah ia mengumumkan aturan baru dalam interaksi sosial untuk menekan penyebaran virus corona.Dilansir dari Reuters, Senin (23/3/2020), Merkel (65) akan bekerja dari rumah dan akan melakukan tes corona dalam beberapa hari ke depan. Sebelumnya pada Jumat (20/3/2020) sore waktu setempat, Merkel mendapat suntukan vaksin pneumococcus, bakteri yang menyebabkan pneumonia, dari seorang dokter yang kemudian dinyatakan positif virus corona.Sebelumnya pada Minggu (22/3/2020) waktu setempat, Merkel mengumumkan bahwa Jerman akan melarang pertemuan publik lebih dari dua orang. Keputusan ini diambil sebagai bagian dari langkah-langkah lanjutan untuk mengendalikan penyebaran virus corona.“Tujuan besarnya adalah untuk mendapatkan waktu dalam perang melawan virus ini,” ujar Merkel.Dalam pernyataanya, Kanselir Jerman itu mengatakan bahwa setidaknya dua pekan mendatang warga tidak diizinkan berkelompok lebih dari tiga orang di tempat umum, kecuali mereka tinggal bersama dalam satu rumah, atau pertemuan tersebut terkait pekerjaan.
Kanselir Jerman Dikarantina Setelah Berkontak dengan Dokter Positif Corona
Senin, 23 Maret 2020 - 10:14 WIB
Baca Juga :