Antisipasi Corona PT KAI Pasang Pembatas Jarak Penumpang di Berbagai Area Stasiun. Sebelumnya PT KAI melakukan pencegahan seperti menyediakan hand sanitizer di area stasiun dan di rangkaian KA, mensosialisasikan 6 langkah mencuci tangan yang benar dan pengecekan suhu badan penumpang. PT KAI Daop 1 Jakarta menerapkan Sosial Distancing dengan memasang pembatas jarak antar penumpang di bagai area stasiun. Hal ini untuk mencegah penyebaran penyakit virus Corona yang kini sedang mewabah di seluruh dunia, termasuk ke Indonesia.PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus berupaya melakukan berbagai bentuk pencegahan penyebaran virus Corona. Yang terbaru yaitu menerapkan kebijakan pengaturan jarak antar penumpang melalui pemasangan garis pembatas di berbagai area pelayanan stasiun.[caption id="attachment_294481" align="alignnone" width="900"] PT KAI menerapkan kebijakan pengaturan jarak antar penumpang atau Sosial Distancing melalui pemasangan garis pembatas di berbagai area pelayanan stasiun untuk mencegah penyebaran dan penu. laran virus Corona. (Foto : PT KAI)[/caption]Upaya ini merupakan langkah implementasi dari Social Distancing yang saat ini menjadi himbauan dari pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Corona Covid 19 yang sedang mewabah di Indonesia.Khusus di Daop 1 Jakarta, penerapan Social Distancing dilakukan di stasiun keberangkatan KA jarak jauh, yaitu Stasiun Pasar Senen, Gambir dan Jakarta Kota. Ketiga stasiun tersebut telah dibuat pengaturan garis batas jarak aman antrian seperti pada saat antrian cetak tiket, loket pembatalan tiket atau pembelian tiket go show dan cek boarding pass. Adapun jarak antrian antara calon penumpang satu dengan lainnya sekitar 100 cm atau 1 meter.Tidak hanya itu, untuk fasilitas lift yang terdapat di Stasiun Gambir juga sudah dibatasi hanya untuk empat orang, dengan batas jarak aman berdiri antar pengguna. Bahkan, fasilitas tempat duduk di area tunggu stasiun juga diberikan jarak aman.[caption id="attachment_294484" align="alignnone" width="900"] Penerapan pembatas antara penumpang yang diterapkan khusus di Daop 1 Jakarta, dilakukan di stasiun keberangkatan KA jarak jauh, yaitu Stasiun Pasar Senen, Gambir dan Jakarta Kota. pembatasan juga dilakukan di fasilitas lift Stasiun Gambir yang dibatasi hanya untuk 4 orang sekali naik atau turun. (Foto: PT KAI)[/caption]"PT KAI menerapkan Social Distancing di area stasiun, karena hal ini sesuai dengan arahan Pemerintah. Meskipun kereta api merupakan transportasi publik yang tetap melayani dengan normal, tanpa ada pembatasan dan pembatalan jadwal operasional, namun kami tetap mengaplikasikan Social Distancing dalam pelayanan. Segala upaya pencegahan virus Corona dilingkungan KAI akan terus kami lakukan," jelas Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa.Sebelumnya sejak awal Februari sejumlah upaya pencegahan juga telah dilakukan oleh PT KAI seperti menyediakan hand sanitizer di area stasiun dan di rangkaian KA, mensosialisasikan 6 langkah mencuci tangan yang benar, melakukan pengecekan suhu badan, sehingga jika ditemukan calon penumpang dengan suhu badan 38 derajat Celcius sampai ke atas, akan dilarang untuk melakukan perjalanan kereta api (KA), dan bea pemesanan tiket akan dikembalikan secara penuh dan tunai.Tidak hanya itu, bagi penumpang suspect corona yang membawa pendamping, maka tiket dapat dikembalikan penuh juga, untuk maksimal empat orang dalam satu kode booking. Jika berbeda kode booking, maka bea tiket yang dikembalikan maksimal hanya untuk 2 orang sebagai pendamping.[caption id="attachment_294483" align="alignnone" width="900"]