Olympiacos 1-1 Wolverhampton: Komentar Giorgos Masouras dan Pedro Neto

Yousef El Arabi cetak gol Olympiakos vs Wolves 1-1 (Foto : )

Olympiacos 1-1 Wolverhampton: Komentar Giorgos Masouras dan Pedro Neto. Olympiakos dan The Wolves berbagi angka di leg pertama babak 16 besar Liga Eropa.  Olympiakos Piraeus menjamu wakil Inggris Wolverhampton Wanderers di stadion Karaiskaki Stadium di leg pertama babak 16 besar Liga Eropa, Kamis 12 Maret 2020.  Tuan rumah Olympiakos Pireaus harus bermain dengan 10 orang setelah bek Rúben Semedo diganjar kartu merah di menit ke – 29’. Ruben Semedo diusir wasit Clement Turpin dari Perancis setelah menjatuhkan Diogo Jota yang sudah lepas dari kawalan.  Meski kalah jumlah pemain tuan rumah justru berhasil unggul lebih dulu dari tim tamu Wolverhampton Wanderers dari Inggris, diawal babak kedua.  Olympiakos yang bermain dengan 10 orang mampu mencetak gol melalui striker Youssef El Arabi  pada menit ke 54’. Youssef El Arabi  berhasil merobek gawang The Wolves yang dikawal kiper Rui Patricio menyambut umpan silang Guilherme Skor berubah 1-0 untuk keunggulan tuan rumah Olympiakos.  Namun Olympiakos gagal mempertahankan keunggulan hingga pertandingan berakhir. Wolverhampton Wanderers mampu menyamakan skor melalui pemain pengganti Pedro Neto yang masuk menggantikan Matt Doherty di awal babak kedua.  Pedro Neto mencetak gol dari bola hasil tendangan bebas yang membentur Andreas Bouchalakis untuk menjebol gawang Olympiakos yang dikawan kiper Jose Sa, pada menit ke 67’.  "Kami puas dengan kinerja kami dan saya percaya kami adalah tim yang lebih baik dan bisa bertahan untuk meraih kemenangan, tetapi Wolves beruntung dengan gol penyeimbang mereka. Sekarang rival kami mendapatkan gol tandang dan memiliki sedikit keunggulan, tetapi kami akan melakukan perjalanan ke Inggris untuk melakukan yang terbaik, seperti biasa." kata pemain sayap Olympiacos Giorgos Masouras.  Meski hanya berhasil meraih satu point di kandang setelah bermain imbang 1-1 lawan Wolverhampton Wanderers, Kiper Olympiakos José Sá cukup puas. Pasalnya mereka harus bermain dengan 10 orang sejak menit 29’. "Ini adalah hasil positif, dengan mempertimbangkan bahwa kami bermain selama lebih dari satu jam dengan sepuluh pemain melawan tim yang sangat kuat. Kami akan berjuang untuk lolos di leg kedua. Di babak sebelumnya, kami membuktikan bahwa kita bisa lolos bahkan setelah kehilangan pertandingan kandang." kata kiper Olympiacos Jose Sa. Sementara kegagalan The Wolves meraih kemenangan di kandang lawan meski unggul jumlah pemain menurut kapten Tim Connor Coady karena para pemain Olympiakos mampu bertahan dan menyerang dengan kompak dan baik. "Itu pertandingan yang sulit; semakin sulit ketika mereka memiliki sepuluh pemain. Kami perlu menggerakkan bola lebih cepat, tapi itu imbang dari kandang. Mereka adalah tim yang baik; mereka telah bermain di Champions Liga musim ini. Kami telah mencetak gol tandang yang penting dan kami menantikannya." kata kapten the Wolves Conor Coady. "Saya mencoba membantu tim dan melakukan yang terbaik dan dengan sepuluh pemain itu sulit karena mereka bertahan di belakang. Dan di babak kedua kami tahu bahwa mereka akan mencapai tujuan setelah mencetak gol. Kami harus bergerak lebih cepat dan kami menciptakan peluang di babak kedua. Saya pikir kami bisa menembak lebih banyak, tapi sekarang kami fokus pada pertandingan berikutnya." kata penyerang the Wolves Pedro Neto. [caption id="attachment_291968" align="alignnone" width="900"] Tuan Rumah Olympiakos Pireaus harus bermain dengan 10 orang setelah Ruben Semedo diganjar kartu merah oleh wasit Clement Turpin dari Perancis. Olympiakos berhasil menahan Wolverhampton 1-1 berkat gol Youssef El Arabi . (Foto : UEFA)[/caption] Jalannya Pertandingan Tim asuhan pelatih Pedro Martins tampil menyerang melalui strikernya Giorgos Masouras, Youssef El Arabi dan Mathieu Valbuena. Namun hingga pertengahan babak pertama Olympiakos gagal menciptakan peluang untuk mencetak gol ke gawang Wolverhampton Wanderer. Justru Olympiakos harus bermain dengan 10 orang setelah bek Rúben Semedo diganjar kartu merah di menit ke – 29’. Ruben Samedo diusir wasit Clement Turpin dari Perancis setelah menjatuhkan Diogo Jota yang sudah lepas dari kawalan. Unggul jumlah pemain, The Wolves mulai berani keluar menyerang. Akan tetapi klub asuhan Nuno Espirito Santo tidak mampu mengancam gawang Olympiakos yang dikawal kiper Jose Sa. Hingga babak pertama berakhir skor imbang 0-0 tetap bertahan. Di babak kedua, Wolverhampton justru dikejutkan oleh gol Olympiakos yang bermain dengan 10 orang. Striker tim tuan rumah Youssef El Arabi berhasil merobek gawang The Wolves yang dikawal kiper Rui Patricio menyambut umpan silang Guilherme pada menit ke 54’. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan tuan rumah Olympiakos. Namun Olympiakos gagal mempertahankan keunggulan hingga pertandingan berakhir. Wolverhampton Wanderers mampu menyamakan skor melalui pemain pengganti Pedro Neto yang masuk menggantikan Matt Doherty di awal babak kedua. Pedro Neto mencetak gol dari bola hasil tendangan bebas yang membentur Andreas Bouchalakis untuk menjebol gawang Olympiakos yang dikawan kiper Jose Sa, pada menit ke 67’. Skor berubah 1-1 dan membuat para pemain The Wolves makin bersemangat untuk menggempur pertahanan Olympiakos. Namun usaha keras para pemain The Wolves untuk memetik kemenangan di kandang Olympiakos gagal terwujud berkat pertahanan kuat para pemain Olympiacos. Skor imbang 1-1 bertahan hingga pertandingan berakhir.  Susunan Pemain Olympiakos Pireaus vs Wolverhampton Wanderers  Olympiacos: José Sá; Elabdellaoui, Rúben Semedo, Ba, Tsimikas; Guilherme, Bouchalakis, Camara; Masouras (Cissé 33), El Arabi (Fortounis 73), Valbuena (Gaspar 84)  Wolves: Rui Patrício; Boly, Coady, Saïss; Doherty (Pedro Neto 46), Rúben Neves, João Moutinho (Dendoncker 85), Rúben Vinagre (Podence 79); Traoré, Jiménez, Diogo Jota