Unik! Jalan Bawah Tanah Titi Kuning Miliki Ornamen Batak dan Melayu

Underpass Titi Kuning di Medan, Sumatera Utara punya keunikan. Seluruh dinding terpampang berbagai ornamen berciri khas budaya Batak dan Melayu. Jalan bawah tanah ini kini menjadi lokasi wisata warga. Underpass Titi Kuning berlokasi di jalan Tritura, Kecamatan Medan Johor, Medan, Sumatera Utara. Underpass ini memiliki empat lajur dua arah. Dibuka sejak Januari 2019 lalu. Ini adalah underpass atau jalan bawah tanah satu satunya di Sumatera Utara.Underpass Titi Kuning juga memiliki keindahan. Terpampang ornamen bercita budaya lokal Batak dan Melayu yang menjadi kebanggaan masyarakat serta menambah nilai estetika di kota Medan.Motif ornamen saat ini diantaranya motif Semut Beriringan dan Lebah Bergayut dari etnis Melayu. Juga motif Tapak Sulaiman, motif Pangenet-enet dan motif Embun Sikawetan dari etnis Batak Karo. Kemudian motif Sopo Panision dari etnis Batak Mandailing.Ada pula motif Pahu-pahu Natundal, motif Gorga Ganjo Mardompak, dan motif Gorga Hail Putor dari etnis Batak Simalungun. Motif Beras Pati, motif Adop-adop dan motif Songket Batu Bara dari etnis Melayu Batubara dan terakhir motif Gorga Parsalimbat dari etnis Batak Pakpak.Dengan panjang 392 meter yang terdiri dari konstruksi terowongan sepanjang 42 meter, jalan bawah tanah ini juga dilengkapi dengan sistem drainase untuk mengalirkan air pada terowongan ke sungai Sei Deli.[caption id="attachment_290146" align="alignnone" width="900"] Foto: Zulfahmi | ANTV[/caption]Selain difungsikan menjadi jalur lintas Sumatera, underpass Titi Kuning yang memiliki keunikan ciri khas budaya lokalnya kini menjadi lokasi wisata gratis.Semua ornamen di seluruh dinding underpass ini semakin memperlihatkan jati diri dan mencitrakan kota Medan sebagai kota yang multikultural. Zulfahmi | Medan, Sumatera Utara