“Aku pikir itu tidak mempengaruhi kami. Kami tetap fokus ke persiapan seperti biasa. Main jam berapa pun aku dan teman-taman selalu siap,” ungkap Igbonefo, Rabu 4 Maret 2020.[caption id="attachment_287910" align="alignnone" width="900"] Pemain belakang Persib Bandung Victor Igbonefo tidak mempermasalahkan perubahan jadual kick off pertandingan Persib melawan Arema di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang. Igbonefo justru tidak ingin Persib mengulang kekalahan tahun lalu di LIGA 1 Musim 2019. (Foto : Persib)[/caption]Lebih lanjut, pemain naturalisasi asal Nigeria itu mengatakan siap memberikan yang terbaik dalam laga tandang pertama Persib Bandung di musim ini. Ia tak ingin kekalahan Maung Bandung di Malang pada musim 2019 lalu terulang kembali.“Aku tahu Persib Bandung kalah di sana musim kemarin dan kami tidak mau itu terjadi lagi. Pastinya kami ingin menang di semua pertandingan,” pungkas pemilik nomor punggung 32 tersebut. Antisipasi Kerusuhan Kick Off Arema FC Vs Persib Bandung Maju Menjadi Pukul 15.30 Wib. Sebelumnya P.T Liga Indonesia Baru (LIB) resmi melakukan perubahan waktu kick off pertandingan pekan ke-2 Liga 1 2020 antara Arema FC melawan Persib Bandung Bandung yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen Kabupaten Malang, Minggu 8 Maret 2020. Jadwal pertandingan yang sedianya akan digelar mulai pukul 18.30 WIB, berubah menjadi pukul 15.30 WIB.Kepastian perubahan jadwal tersebut tertuang dalam Circular Perubahan Jadwal Kompetisi Liga 1 2020 yang diterima manajemen Persib Bandung Bandung, tertanggal 3 Maret 2020.Dalam circular tersebut dinyatakan bahwa perubahan hanya untuk jadwal kick off, sedangkan tempat pertandingan masih dilaksanakan di Stadion Kanjuruhan.Dijelaskan pula dalam circular, perubahan jadwal ini dilakukan karena alasan izin keamanan. Hal itu juga merujuk kepada surat dari pihak kepolisian kepada panitia pelaksana Arema FC yang merekomendasikan kick off dimajukan menjadi 15.30 WIB dengan pertimbangan keamanan.Laga Persib Bandung Bandung kontra Arema FC setiap tahunnya memang selalu menarik animo suporter. Oleh sebab itu pula, pihak kepolisian mengusulkan pertandingan digelar pada sore hari sebagai langkah antisipasi apabila terjadi kerusuhan antar suporter kedua kesebelasan.
