Adam Mitter Tak Bisa Tutup Mulut Karena Cidera Rahang Vs Bhayangkara FC

Adam Mitter Tak BisaTutup Mulut Karena Cidera Rahang vs Bhayangkara FC (Foto : )

Adam Mitter tak bisa tutup mulut karena cidera rahang saat Persiraja tahan imbang Bhayangkara FC 0-0. Korban lebih parah dialami bek kiri Agus Suhendra yang harus menjalani operasi patah tulang tangan kanan akibat beradu dengan TM Ichsan dari Bhayangkara FC.  Klub promosi Persiraja Banda Aceh sukses melakoni laga perdana Liga 1 dengan hasil imbang 0-0 saat menjamu mantan juara Liha 1 Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu 29 Februari 2020. Namun perjuangan keras Persiraja Banda Aceh meraih 1 point pertamanya di laga perdana Liga 1 harus dibayar mahal. Perjuangan para pemain Persiraja khususnya di lini belakang saat menghadang para penyerang Bhayangkara FC sungguh luar biasa.  Bek tengah Persiraja Banda Aceh asal Inggris, Adam Mitter bahkan sempat mengalami cidera di rahang mulutnya.  Adam Mitter terjatuh usai melakukan duel udara dengan striker Bhayangkara FC Ezechiel N'Douasel pada laga pekan 1 Liga 1 2020. Pemain 27 tahun itu mendarat dengan kepala lebih dulu dari ketinggian usai melakukan heading. Hal ini sangat berbahaya, hingga mulutnya tak bisa ditutup karena dislokasi rahang. Tim medis pun bergegas ke lapangan dan membawa Mitter ke pinggir lapangan. "Saya merasa ada yang salah dengan rahang, saya tidak bisa menutup mulut waktu itu," kata Adam Mitter saat ditemui dua hari usai pertandingan yang digelar si Stadion Harapan Bangsa, di Banda Aceh. Adam Mitter mengakui sempat cemas dengan situasi yang dia alami. Bahkan pelatih sudah menyiapkan pemain penggantinya karena Adam Mitter menjalani perawatan cukup lama di pinggir lapanga. Namun karena penanganan medis yang cepat, akhirnya Mitter yang nyaris digantikan, beberapa detik sebelum asisten wasit mengangkat papan nomor pergantian pemain, tiba-tiba Mitter bangun dan berlari ketengah lapangan. Mitter ingin kembali bermain dan mengaku rahangnya sudah normal kembali. Adam Mitterpun berhasil menyelesaikan 94 menit pertandingan. Pemain yang didatangkan Persiraja dari klub Liga Kanada tersebut tampil begitu spartan, berduet dengan Tri Rahmad di jantung pertahanan Persiraja, Adam Mitter sukses mematikan pergerakan berbahaya striker Bhayangkara FC Ezechiel Ndouasel asal Chad dan Saddil Ramdhani. Berkat penampilan impresif tersebut, Mitter juga menjawab keraguan publik sepak bola Aceh akan pemain asing Persiraja. Karena seperti diketahui, selama pra musim, Persiraja hanya melakukan sekali uji tanding, yakni saat mengalahkan PSMS Medan 1-0 sepekan sebelum kick off Shopee Liga 1. Agus Suhedra Harus Jalani Operasi Patah Tulang Tangan Kanan Kerasnya pertandingan antara Persiraja Banda Aaceh menghadapi Bhayangkara FC juga membuat bek kiri Persiraja, Agus Suhendra mengalami nasib sial. Pemain yang memperkuat Persiraja sejak 2014 ini mengalami patah tangan dalam laga pekan 1 Liga 1 2020 kontra Bhayangkara FC, Minggu (1/3) malam WIB. Agus yang beroperasi menghalau pemain-pemain Bhayangkara FC di posisi kiri pertahanan Pesiraja Banda Aceh, seringkali harus berduel keras dengan lawan. Nasib sial dialami Agus Suhendra ketika berduel dengan TM Ichsan dalam perebutan bola atas yang membuat kedua pemain kemudian terjatuh. [caption id="attachment_286860" align="alignnone" width="900"] Bek senior Persiraja Banda Aceh Agus Suhendra mengalami patah tulang tangan kanan usai berduel dengan TM Ichsan dari Bhayangkara FC. Persiraja sukses menahan imbang Bhayangkara FC 0-0. (Foto : PSSI)[/caption] Kejadian pada babak kedua itu sempat tidak dirasakan pemain kelahiran Aceh Selatan ini. Agus langsung berdiri dan ingin bermain lagi, tiba-tiba dia baru sadar lengan kanannya patah dan langsung berlari ke dokter tim yang berada di bench Persiraja. Ambulans langsung membawa Agus ke Rumah Sakit Meraxa. Cidera patah tulang lengan kanan membuat Agus Suhendra terpaksa harus menjalani operasi keesokan paginya. Dokter tim Persiraja, dr. Teuku Ona Arief mengungkapkan kalau Agus sudah menjalani operasi patah tulang tangan kanan. Akibatnya Agus dipastikan absen membela Persiraja BandA Aceh sedikitnya selama 1 bulan untuk penyembuhan bekas operasi tangan kanannya. "Operasi Agus berjalan lancar, ia mengalami patah tangan kanan (Close Fracture Ulna Dextra). Agus harus istirahat total selama satu bulan penuh terhitung sejak mulai operasi tanggal 1 Maret," kata Ona. Setelah operasi, kata Ona, Agus Suhendra juga harus menjalani masa opname di rumah sakit selama 3 sampai 4 hari ke depan. Pada laga perdana itu, Persiraja Banda Aceh sukses menahan imbang 0-0 atas tamunya Bhayangkara FC di Stadion Harapan Bangsa.