Ada ribuan korban investasi bodong bermodus mitra bagi hasil sapi perah. Uang ratusan milyar rupiah dibawa kabur pemilik perusahaan investasi bodong ini. Investasi bodong ini berdiri sejak 2016. Puluhan warga dari berbagai daerah menggeruduk CV Tri Manunggal Jaya yang berada di Kelurahan Bangunsari, Ponorogo, Jawa Timur, Rabu (19/2/2020). Mereka meminta pertanggung jawaban dan pengembalian utuh uang investasi.[caption id="attachment_282691" align="alignnone" width="900"] Puluhan orang korban investasi bodong sapi perah datangi kantor Tri Manunggal Jaya, Rabu (19/2/2020). Foto: Aries Sutikno | ANTV[/caption]Mereka baru sadar bahwa telah menjadi korban penipuan investasi bodong dengan modus menjadi mitra bagi hasil sapi perah. Investor ditawari harga Rp19 juta untuk satu paket. Dari paket ini investor mendapat keuntungan Rp2,3 juta per bulan selama 18 bulan dalam kurun waktu tiga tahun. Termasuk tambahan Rp5 juta sebagai pengganti sapi yang sudah afkir.[caption id="attachment_282837" align="alignnone" width="900"] Foto: Aries Sutikno[/caption]Karena tergiur keuntungan berlimpah, satu orang bisa membeli minimal 5 paket. Bahkan tak jarang satu orang rela berinvestasi hingga Rp500 juta. Apalagi perusahaan ini mencatut nama Otoritas Jasa Keuangan padahal kenyataannya mereka tidak terdaftar dalam OJK.Sapi perah dikandang di Malang, Jawa Timur. Di sinilah sapi diambil susunya. Kemudian susu sapi dikirim ke salah satu perusahaan susu ternama.Uang yang dibawa kabur pemilik perusahaan investasi bodong ini mencapai ratusan milyar rupiah. Sebab jumlah korban investasi bodong yang berdiri sejak 2016 ini mencapai ribuan orang dan tersebar di berbagai wilayah Indonesia.[caption id="attachment_282838" align="alignnone" width="900"]