Cerita Perempuan Indonesia yang Jadi Penghulu Australia

susanna3 (Foto : )

Susanna bersama pasangan pengantin (Foto; Dok Susanna)[/caption]

Jaga Jarak

Sebagai celebrant paruh waktu, Susanna punya tantangan yang berbeda. Selain soal administratif, seperti kelengkapan kartu identitas dan surat cerai, Susanna juga harus menjaga jarak untuk tidak ikut campur dalam masalah pasangan. "Kita sebagai celebrant sipil berkewajiban memberitahu mereka tentang jasa konseling yang lebih bisa membantu mereka."Tarif celebrant, termasuk akte pernikahan, dapat mencapai 800 dollar Australia atau setara Rp8 juta, tergantung apakah digelar pada akhir pekan dan jenis upacara yang dipilih.