Harga Bawang Putih Asal China Mahal Karena Import dari China Terhenti

Komoditas bawang putih mengalami kenaikan harga dalam beberapa hari terakhir, dari harga Rp30 ribu per Kilogram. Bawang putih di pasaran, kini tembus hingga enam puluh ribu rupiah per kilonya. Importir bawang putih mengatakan, naiknya harga bawang putih di pasaran karena stok bawang putih di tingkat importir, sudah mulai menipis.Importir bawang putih Susi Chang mengatakan, saat ini stok bawang putih ditingkat importir hanya cukup hingga satu sampai dua bulan saja. Hal tersebut, dikarenakan suplai bawang putih yang biasa dari China, sudah mulai berhenti sejak dua minggu lalu, serta dikarenakan ada larangan dari pemerintah China, maupun Indonesia terkait virus corona.Dirinya menduga ada pihak pihak tertentu yang sengaja memanfaatkan situasi kelangkaan stok bawang putih akibat virus corona. Saat ini, harga bawang putih di tingkat importir Rp50 ribu per kilonya.Sebelumnya harga ditingkat importir Rp20 ribu sampai Rp25 ribu per kilonya. Importir bawang lebih memilih China, selain kualitas bawang putihnya bagus, harganya juga lebih murah, dibanding bawang putih dari India ataupun Vietnam.Para importir berharap pemerintah bisa mencarikan jalan keluar terkait kondisi bawang putih yang semakin mahal di pasaran. Para importir meminta pemerintah memudahkan proses impor bawang putih dari negara lain.Berdasarkan catatan importir pada tahun 2018, kebutuhan bawang putih impor sebanyak Rp 600 ribu per ton, untuk tahun 2019 sebesar Rp460 ribu per ton. Sebagian besar impor berasal dari China. Sementara bawang putih lokal tidak bisa memenuhi kebutuhan bawang putih di pasaran. Mahendra Dewanata | Jakarta