PLN Mulai Nyalakan Gardu Distribusi Listrik dan Keluarkan Imbauan untuk Keselamatan Warga

darmawan Prasodjo (Foto : )

PLN mulai menyalakan gardu distribusi listrik yang sebelumnya terendam banjir di sejumlah wilayah Jabodetabek. Langkah menghidupkan gardu distribusi dengan berkoordinasi dengan RT dan RW setempat. Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan, jumlah total gardu distribusi di wilayah Jabodetabek 23.700 gardu. Sebanyak 3.311 gardu distribusi dipadamkan sementara, 88 gardu masih terendam. Kondisi banjir di sejumlah wilayah mulai surut, sehingga sebagian gardu distribusi mulai dihidupkan."Yang sudah  dinyalakan yakni Bintaro, Ciputat, Ciracas, Kebun Jeruk, Kramat Djati, Marunda, Pondok Gede dan daerah Menteng," pernyataan itu disampaikan Darmawan Prasodjo di PLN UID Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat Rabu malam (1/1/2020).Darmawan menambahkan, proses menyalakan gardu distribusi dengan berkoordinasi dengan RT dan RW setempat. Setelah dinyatakan aman dan tidak ada satu rumahpun terendam banjir, proses menyalakan gardu listrik baru bisa dimulai.Sedangkan untuk wilayah Banten dari 228 gardu distribusi yang dipadamkan, 19 gardu sudah dinyalakan.PLN juga mengeluarkan imbauan kepada masyarakat apabila wilayahnya mulai tergenang air:

  1. matikan listrik dari Meter Circuit Breaker (MCB)
  2. cabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak
  3. naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih aman
  4. apabila aliran listrik di sekitar rumah belum padam, segera hubungi contact center 123, aplikasi PLN Mobile atau kantor PLN terdekat meminta untuk dipadamkan.
Setelah banjir surut, pastikan semua alat elektronik dan jaringan listrik dalam keadaan kering.PLN juga memastikan semua jaringan distribusi listrik dalam keadaan kering dan aman untuk menyalurkan energi listrik. Cendono Mulian dan Aprianto Nugroho | Jakarta