Pasca tewasnya tiga siswa Brimob Polda Jawa Timur akibat tersambar petir di puncak Gunung Ringgit, Pasuruan Jawa Timur, jalur pendakian ditutup sementara.
Jalur pendakian lewat pos wisata Tretes Prigen Pasuruan Jawa Timur ditutup sementara. Ini dilakukan agar ratusan siswa Brimob dapat turun dari puncak gunung secara bertahap dengan lancar.
Sementara sejumlah truk telah berjejer parkir menunggu para siswa Brimob yang turun.
[caption id="attachment_260702" align="alignnone" width="900"] Sejumlah truk Brimob sudah parkir menanti para siswa turun gunung (ANTV/Syamsul Huda)[/caption]
Insiden tewasnya 3 siswa Brimob Watukosek Polda Jawa Timur terjadi saat turun hujan lebat di puncak Gunung Ringgit.
Saat itu terdapat 759 calon Brimob melakukan latihan yang dijadwalkan berlangsung selama 5 hari.
Tiga siswa tewas dan lima lainnya luka-luka akibat tersambar petir di puncak gunung. Seluruh korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa TImur.
Sementara Kepala Korps Brimob Irjen Anang Revandoko menjenguk para korban luka di rumah sakit. Tercatat ada 9 orang yang menjalani perawatan.
Kepala Bidang Kesehatan Korps Brimob Mabes Polri Kombes Djarot Wibowo mengatakan, kesembilan siswa yang dirawat hanya mengalami luka ringan dan kelelahan saat mengikuti latihan terakhir untuk pembaretan.
Sementara jasad 3 siswa sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Syamsul Huda I Surabaya, Jawa TimurBaca Juga :