56 Orang di Sukabumi Keracunan Makanan

56 Orang di Sukabumi Keracunan Makanan (Foto : )

Sedikitnya 56 orang dari dua desa di Sukabumi, Jawa Barat keracunan makanan. Mereka dilarikan ke Puskesmas Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Tenda darurat dan tempat tidur sementara disiapkan untuk menampung pasien yang semakin bertambah. Keracunan massal! Minggu (8/12/2019) sedikitnya 56 warga Kampung Barujagong, Desa Cisarua dan Kampung Sinagar, Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat harus dilarikan ke Puskesmas Nagrak. Pihak kepolisian dan TNI melakukan jemput bola menggunakan mobil ambulans. Menyisir perkampungan untuk membawa korban keracunan makanan ke puskesmas.[caption id="attachment_260143" align="alignnone" width="900"] Foto: Rizki Gustana | ANTV[/caption]Kepala Desa Cisarua, Kosasih mengatakan peristiwa keracunan massal ini terjadi Sabtu (7/12/2019). Saat itu usai pengajian peringatan Maulud Nabi SAW di salah satu masjid di Nagrak Utara. Usai menyantap makanan, tengah malam warga langsung mual, pusing dan muntah. Diduga kuat mereka keracunan makanan, tapi entah makanan apa. Dini hari itu, ada sekira 32 orang masuk Puskesmas Nagrak.Soal makanan yang disajikan dalam pengajian, Kosasih menjelaskan jika makanan yang diberikan kepada tamu yang hadir adalah jenis makanan biasa disuguhkan. "Ada telor, buras, gorengan, gudeg nangka, mie, mungkin makanan lain juga ada," jelasnya.[caption id="attachment_260144" align="alignnone" width="900"] Foto: Rizki Gustana | ANTV[/caption]Minggu pagi (8/12/2019) sebagian warga masih berdatangan ke puskesmas. Membludak warga yang mendapatkan penanganan medis. Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial juga mendirikan tenda darurat dan tempat tidur sementara untuk menampung pasien yang semakin banyak. Rizki Gustana | Sukabumi, Jawa Barat