Jejak kaki harimau dewasa tampak di permukiman padat Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) cepat merespons. Mereka datang ke lokasi untuk memantau pergerakkan harimau. Ini dilkaukan untuk menghindari konflik antara manusia dan harimau. Petugas BBKSDA Riau mendatangi lokasi penampakan jejak diduga harimau. Jejak ini mendekati permukiman warga di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Petugas langsung melakukan pengukuran dan pengamatan jejak. Dari pengumpulan bukti-bukti, dan hasil pengukuran tapak satwa liar, disimpulkan jejak ini adalah milik harimau dewasa![caption id="attachment_257578" align="alignnone" width="900"] Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau memastikan jejak harimau dewasa. (Foto: Muhammad Arifin dan Dermawansyah | ANTV)[/caption]Sudah beberapa bulan terakhir warga kerap melihat harimau berkeliaran di areal permukiman. Diduga hewan ini keluar dari habitat aslinya di daerah Tahura, Kabupaten Siak yang berdekatan dengan Kabupaten Kampar. Bisa jadi pula, karena harimau ini mencari mangsa, ataupun jodoh untuk kawin.[caption id="attachment_257579" align="alignnone" width="900"] (Foto: Muhammad Arifin dan Dermawansyah | ANTV)[/caption]Suharyono, Kepala BBKSDA Riau menuding maraknya pembalakan liar yang merusak habitat dan kebakaran hutan serta lahan beberapa waktu lalu menjadi pemicu migrasi harimau.Kini petugas BBKSDA hanya bisa mengimbau warga untuk waspada dan tidak melalukan aktifitas di luar rumah pada malam hari. Karena diduga kuat harimau masih berada di sekitar hutan dekat permukiman, mengincar ternak. Muhammad Arifin dan Dermawansyah | Kabupaten Kampar, Riau