Tolong … Bayi 4 Bulan Harus Operasi Penyedotan Cairan Otak

Tolong … Bayi 4 Bulan Harus Operasi Penyedotan Cairan Otak (Foto : )

Bayi berusia 4 bulan ini butuh bantuan dana untuk operasi pengeluaran cairan otak. Bayi ini menderita hidrosefalus sejak dalam kandungan. Kedua orang tua bayi ini tinggal di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Mereka belum memiliki Kartu Indonesia Sehat maupun penerima PKH. Tolonglah … Paulus Agustinus Karo begitulah nama bayi lelaki berusia 4 bulan ini. Tergolek tak berdaya dalam pelukan orang tuanya. Bayi ini menderita hidrosefalus. Penumpukan cairan otak. Hidrosefalus ini diketahui mendera Paulus sejak usia tujuh bulan dalam kandungan.[caption id="attachment_257569" align="alignnone" width="900"] Paulus Agustinus Karo, bayi 4 bulan ini butuh pertolongan untuk operasi penyedotan cairan otak. (Foto: Tofik Koban | ANTV)[/caption]Paulus adalah anak pasangan Fransiska Sidora dan Marselinus Rera, warga RT09/RW04, Dusun Maulo’o, Desa Mbengu, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.Fransiska Sidora mengatakan, sesuai pemeriksaan dokter, bayinya harus menjalani operasi bedah di Kota Kupang untuk menyedot cairan pada otak. Namun dirinya tidak punya cukup biaya. Apalagi hingga kini belum memiliki Kartu Indonesia Sehat maupun masuk sebagai masyarakat penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

Program Keluarga Harapan adalah program perlindungan sosial yang memberikan bantuan uang tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dengan syarat dapat memenuhi kewajiban terkait pendidikan dan kesehatan. Fransiska Sidora berharap ada uluran tangan dari berbagai pihak agar anaknya bisa menjalani operasi penyedotan cairan dalam otak.Kepala Puskesmas Paga, Gabriel Telopenditi mengatakan Paulus Agustinus Karo lahir dengan berat 3,4 kilogram. Gejala hidrosefalus bayi Paulus sudah terlihat sejak kandungan ibunya berusia 7 bulan. Untuk meringankan beban Fransiska Sidori, pihak Puskesmas Paga berusaha memfasilitasi agar bisa mendapatkan Kartu Indonesia Sehat sementara. Namun hingga kini belum terealisasi.Apakah anda tergerak hati untuk menolong? Tofik Koban | Sikka, Nusa Tenggrara Timur