Panasnya terik matahari seolah tak mempan menyurutkan niat kami untuk menyebrangi laut demi sampai ke Pulau Lengkuas. Mengapa? Pulau Lengkuas menyajikan keindahan bagi siapa saja yang mengunjunginya. Keren! Belum lengkap rasanya jika kita ke Belitung, tanpa mengunjungi Pulau Lengkuas. Itulah yang saya dan Ita rasakan, sayang sahabat kami Dina harus pulang lebih dulu. Ini cerita kami …Pulau Lengkuas adalah pulau kecil yang berada di sebelah timur Pulau Belitung, namun memiliki keindahan luar biasa. Pasir putih dengan air biru nan jernih membuat siapa saja bisa menikmati dasar pantai di Pulau Lengkuas.Apalagi bongkahan batu granit raksasa yang berada di pantai menambah pulau lengkuas makin telihat eksotisme.[caption id="attachment_255671" align="alignnone" width="1278"] pose paling indah dengan latar belakang batu-batu pulau lengkuas. (Foto:ANTV/Krisminarti)[/caption]Setidaknya itu yang saya dan Ita rasakan. Apalagi saat kami baru saja menapaki bibir pantai, sebuah mercusuar dibalik barisan pohon kelapa menyembul nakal menggoda kami untuk terus melangkah. O ya, tapi harus ekstra hati-hati begitu sampai di bibir pantai. Karena batu-batu yang akan kita lewati sangat licin dan berlumut.“Awas hati-hati batu-batunya licin dan ada yang tajam. Ada beberapa turis juga yang pernah terpeleset di sini,” kata Bang Filano, mengingatkan kami. Kami hampir jatuh jika tidak ada bang Filano, kawan dari travel yang mengawal kami kemana saja selama di Belitung.Tak terasa hampir setengah hari kami keliling Pulau Lengkuas, jika tak diingatkan mungkin kami akan terus berada disitu karena asyik berfoto. Setelah minum kelapa hijau, kami kembali naik perahu untuk melanjutkan petualangan kami di sekitar pulau.[caption id="attachment_255673" align="alignnone" width="720"]