Polisi: Pelaku Bom Bunuh Diri Hanya Menyamar Jadi Driver Ojol

konpers Dedi1 (Foto : )

Mabes Polri merilis hasil investigasi awal kasus bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Pelaku diduga menyamar jadi driver ojol alias ojek online.  Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, hasil penyelidikan sementara, pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan diduga beraksi sendirian atau lone wolf. Dalam rekaman kamera pemantau atau CCTV, pelaku memakai jaket ojek online dan tas ransel besar berwarna hitam.  Dari hasil identifikasi sidik jari, akhirnya terungkap identitas pelaku.

Berstatus Mahasiswa

Menurut Dedi, pelaku berinisial RMN berusia 24 tahun. Statusnya adalah pelajar atau mahasiswa.  Menurut tetangga, pelaku dikenal bekerja sebagai driver ojek online. Namun Dedi menyebut, pekerjaan sebagai tukang ojek hanyalah sebagai penyamaran saja. Ditambahkan, polisi telah menyita sejumlah barang bukti material bom di lokasi kejadian. "Berapa barang yang diamankan, masalah jenis bom akan diidentifikasi, baterai 9 volt, pelat besi metal kemudian ada sejumlah paku. Cukup banyak paku berbagai ukuran yang ada di TKP, kemudian ada beberapa irisan kabel dan akan didalami. Ada potongan kabel juga, tombol switch on off," kata Dedi. Shandi March I Jakarta