Ratusan warga Desa Ceurace, Pasi Raya, Aceh Jaya mengaku trauma dan ketakutan setelah Rabu dini hari (13/11/2019) belasan gajah liar mengamuk dan merusak kebun. Warga Desa Ceurace, Pasi Raya, Aceh, panik, karena tiba-tiba saja belasan gajah liar masuk ke ke permukiman. Kawanan gajah ini langsung mengamuk dengan cara menumbangkan sejumlah pohon dan juga merusak delapan hektar kebun warga.[caption id="attachment_248405" align="alignnone" width="900"] Tanaman sawit, pisang dan kelapa dirusak oleh belasan gajah Foto: ANTV/ Chaidir Azhar)[/caption]Melihat gajah sedang mengamuk, ratusan warga desa setempat langsung berlarian mencari tempat yang lebih aman. Warga pun segera mengungsi ke rumah warga di desa tetangga, karena takut gajah gajah liar yang di perkirakan sebanyak 12 ekor ini mengejar warga yang ditemuinya.Akibat amukan gajah Sumatera ini, diperkirakan warga setempat mengalami kerugian puluhan juta rupiah, sebab delapan hektar kebun petani dirusak oleh gajah liar. Salah satu warga bernama Sudirman mengatakan, amukan gajah ini terjadi pada Rabu dini hari, secara tiba-tiba dan membuat warga panik.“Belasan ekor gajah tiba-tiba mendatangi desa dan kawanan gajah ini langsung mengamuk dengan menumbangkan sejumlah pohon dan merusak delapan hektare kebun warga. Pohon yang dirusak itu seperti sawit, pisang dan kelapa, “ ujar Sudirman.Warga berharap pihak Badan Konservasi Sumer Daya Alam (BKSDA) Aceh untuk segera melakukan penguriran terhadap gajah liar tersebut. Namun jika dalam waktu dekat tak juga ada solusi, maka warga mengatakan akan melakukan pengusiran dengan cara warga sendiri.Chaidir Azhar | Kabupaten Aceh Jaya
