Grup band reggae Steven & Coconut Treez kembali bangkit dari tidurnya selama 9 tahun melalui single terbarunya Fallin.
Hari Pahlawan menjadi momentum bagi band reggae legendaris Steven & Coconut Treez meluncurkan single terbarunya berjudul Fallin hari ini Minggu (10/11/2019) di kawasan Menteng Jakarta Pusat.
Setelah vakum hampir 9 tahun lamanya, grup Steven & Coconut Treez kembali bangkit dan mulai meramaikan blantika musik Indonesia.
"Akhirnya kita memutuskan hari pahlawan sebagai untuk momentum lagu Fallin rilis," kata Steven, vocalis Steven & Coconut Treez saat konferensi pers, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2019).
[caption id="attachment_247637" align="alignright" width="640"] tumpengan rilis single fallin/foto instagram @stevenandcconuttreez[/caption]
Rival Hirman, basist Steven & Coconut Treez menambahkan dari ajang festival Syncronoze 2018 cikal bakal kembalinya mereka bersatu.
"Setelah kita vakum itu kita memutuskan untuk gabung lagi dimulai dari momentum Syncronize 2018, kebetulan saya ditunjuk untuk memanaj kawan-kawan untuk kembali lagi," katanya, saat jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2019).
Grup band reggae yang kali pertama meluncurkan album pada 2005 silam ini mengingat usai acara di festival musik itu, mereka memutuskan untuk kembali berkarya seperti dahulu.
Akhirnya Single Fallin pun lahir dan menjadi come back mereka menemui penggemarnya yang sudah terlalu lama menantikan kehadirannya.
"Inget banget kita buat ini bertempat di base camp, akhirnya kok enak ya, terus direkam jadi memo dan bagus dan ada nafas baru di single ini lain dari sebelumnya," ujarnya.
Terdapat beberapa lagu lainnya yang mereka buat, namun pada akhirnya mereka memutuskan lagu Fallin untuk menjadi single kembalinya Steven & Coconut Treez.
"Jadi lah beberapa lagu yang kita rekam dan lagu fallin ini yang paling menonjol untuk jadi sebuah single dulu," jelasnya.
Teguh Wicaksono biasa disapa Pepeng menambahkan lagu ini merupakan flashback dari grup Steven & Coconut Treez. Bertahun-tahun berjuang bersama, kini harus bangkit dari ketepurukan, maju kedepan untuk melahirkan karya-karya musiknya.
"Terus liriknya kita mewakili apa yang kita rasakan saat itu, di mana pernah bareng jatuh terpuruk, dari something become nothing terus berusaha bangkit untuk jadi something lagi. Ya lagu di fallin itu bercerita tentang bagaimana kekehnya kami untuk tidak menyerah pada keadaan," ungkapnya.