Diduga ada tiga desa siluman atau desa fiktif yang menerima kucuran Dana Desa di Konawe Sulawesi Tenggara. Namun Wakil Bupati (Wabup) Konawe mengklaim tidak ada kerugian negara. Alasannya? Ada tiga desa di Konawe, Sulawesi Tenggara yang disebut-sebut sebagai desa siluman atau desa fiktif. Ketiganya adalah Desa Eupai, Desa Morehe dan Desa Ulu Meraka.Disebut siluman atau fiktif karena ketiga desa itu tidak memiliki penduduk. Keberadaannya diduga hanyalah akal-akalan untuk mendapat kucuran Dana Desa dari pemerintah pusat.Dugaan tiga desa siluman itu ditemukan oleh Satuan Tugas (Satgas) Kementerian Desa yang sudah menerima kucuran Dana Desa sejak 2015 hingga miliaran rupiah.Namun Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara membantah adanya kerugian negara dalam kasus tersebut.Menurutnya ini hanyalah masalah human error karena Dana Desa sebesar Rp5,84 miliar masih tersimpan di kas daerah dan belum pernah dikucurkan. Ini terjadi setelah temuan inspektorat daerah bahwa ketiga desa tersebut dinilai tidak boleh mengelola anggaran Dana Desa.
Menurutnya, sejak 2015, Desa Uepai telah dimekarkan menajdi sebuah kelurahan. Sedangkan Desa Morehe telah dihapuskan karena adanya pemekaran wilayah dan sebagian penduduknya berpindah tempat. Sedangkan Desa Ulu Meraka memang tidak terdaftar dalam Kecamatan Lambuya karena desa tersebut masuk dalam Kecamatan Onembute. Erdika Mukdir I Konawe, Sulawesi Tenggara