Foto Situs sumur kuno itu memiliki diameter diameter 50 sentimeter dan kedalaman 2,5 meter (Foto: ANTV/Khumaidi)[/caption]Situs sumur kuno itu memiliki diameter diameter 50 sentimeter dan kedalaman 2,5 meter. Sumur juga berfungsi masih baik, masih terlihat air di dalamnya.Disekitar area sumur banyak ditemukan pecahan tembikar. Yang menandakan dahulu tempat ini adalah sebuah perkampungan, tempat tinggal warga kerajaan."Kita juga ketemu keramik dan pecahan tembikar. kita akan cari lagi di areal ini peninggalan jaman dulu yang masih ada."[caption id="attachment_244179" align="alignnone" width="937"] Foto penemuan keramik dan pecahan tembikar (Foto: ANTV/Khumaidi)[/caption]Hingga sekarang belum ada keterangan resmi tentang waktu pembuatan situs sumur purbakala ini. Banyak warga yang mereka-reka tentang sumur tua ini. Ada yang berpendapat dibangun saat Zaman Majapahit.Ada juga yang berkesimpulan sudah ada saat kerajaan Jenggala. Bahkan ada yang lebih ekstrim lagi, situs sumur tua ini dibangun Zaman kerajaan Medang, yaitu kerajaan yang sudah ada sebelum Kerajaan Jenggala dan Majapahit ada. Kerajaan Medang atau sering juga disebut Kerajaan Mataram Kuno atau Kerajaan Mataram Hindu adalah nama sebuah kerajaan yang berdiri di Jawa Tengah pada pada abad ke-8. Kemudian berpindah ke Jawa Timur pada abad ke-10.Para raja kerajaan ini banyak meninggalkan bukti sejarah berupa prasasti-prasasti yang tersebar di Jawa Tengah dan Jawa Timur, serta membangun banyak candi baik yang bercorak Hindu maupun Budha. Kerajaan Medang akhirnya runtuh pada awal abad ke-11. Khumaidi | Sidoarjo, Jawa Timur