Tunggal Putra Ciptakan All Indonesian Final di Indonesia Int'l Challenge 2019

Partai All Indonesian Final kembali tersaji di ajang Indonesia International Challenge 2019. Kali ini datang dari sektor tunggal putra yang akan mempertemukan Sony Dwi Kuncoro kontra Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay. Bertanding di GOR Bulutangkis Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (26/10/2019), Sony lebih dulu memastikan tempat di partai puncak lewat kemenangan 21-18 dan 21-17 atas wakil Malaysia, Ng Tze Yong. “Pastinya senang bisa lolos ke final lagi, artinya apa yang saya harapkan bisa tercapai dan apa yang sudah saya perbaiki bisa membawa hasil yang baik pula. Intinya, setiap ada kesempatan saya pasti berusaha untuk main maksimal dan memberikan penampilan terbaik,” kata Sony Dwi Kuncoro. Kembali lolos ke final, Sony mengaku tidak mau berpikir terlalu jauh untuk merebut gelar juara di turnamen kali ini. “Saya nggak lihat ke arah situ, yang penting saya berusaha memberikan penampilan terbaik. Apa yang masih kurang di pertandingan ini harus diperbaiki di pertandingan besok. Apalagi lawan pemain muda, saya harus bisa menentukan pola main yang tepat,” jelas Sony. Sementara itu, Ikhsan berhasil menjejaki partai final Indonesia International Challenge 2019 berkat kemenangan dua game langsung atas tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh dengan skor 21-16 dan 21-13. “Untuk pertandingan hari ini saya merasa lumayan puas, walaupun tadi di awal-awal sempat merasa tegang, tapi akhirnya bisa saya lewati. Saya juga bermain lebih siap di pertandingan kali ini, karena kemarin sudah mempelajari permainan lawan. Mungkin dia juga kelelahan,” ungkap Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay selepas pertandingan. Bertemu dengan pemain syarat pengalaman seperti Sony, Ikhsan mengaku ingin tampil lepas di pertandingan final, besok (27/10/2019). “Buat besok nothing to lose saja. Karena besok pertama kalinya saya bertemu dengan Mas Sony. Tapi saya akan tetap berusaha memberikan penampilan terbaik. Mungkin saya akan mencoba untuk main agresif, tapi lihat kondisi juga besok, kalau ternyata Mas Sony defend-nya rapat, saya akan ganti pola lagi,” ujarnya.