Timnas Senior Indonesia akan menjamu Vietnam, dalam pertandingan lanjutan Grup G kualifikasi Piala Dunia 2022, Zona Asia, yang akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali Selasa petang (15/10), Jam 19 00 WIB. Setelah meraih tiga kekalahan beruntun, pertandingan home kali ini harus dijaga dan dimaksimalkan untuk menghasilkan poin absolut atau kemenangan perdana Timnas. Kemenangan untuk mengobati kekecewaan setelah ditaklukan Malaysia 2-3, dikalahkan Thailand 0-3, dan dibatai Uni Emirat Arab 5-0.Pasukan Garuda Indonesia, mempunyai rekor yang baik setiap kali bertemu sang lawan. Kedua tim pertama kali bertemu pada kualifikasi Piala Dunia, 16 April 1993. Ketika itu Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Vietnam 1-0. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu timnas Indonesia lebih digdaya. Dari 21 pertandingan yang digelar skuad Merah Putih berhasil meraih delapan kemenangan, delapan imbang, dan hanya lima kali kalah.Bukan itu saja, dalam urusan mencetak gol juga lebih baik. Timnas Indonesia mampu menjebol gawang Vietnam sebanyak 28 kali dan kebobolan 22 kali.Terakhir kali timnas Indonesia bentrok dengan Vietnam pada semi-final Piala AFF 2016. Saat itu, Boaz Solossa dan kawan-kawan berhasil menahan The Golden Stars di Hanoi 2-2, dan menang di tanah air 2-1. Sayang di final Timnas Indonesia akhirnya dikalahkan Thailand, dengan skor agregat 3-2.Patut dinanti, apakah Timnas Indonesia bisa memperpanjang rekor atas Vietnam atau sebaliknya. Mengingat, jelang pertandingan tersebut kedua tim mendapatkan hasil yang bertolak belakang. Vietnam datang ke tanah air dalam kepercayaan diri tinggi setelah tidak terkalahan pada dua laga sebelumnya. Mereka memiliki nilai 4 hasil dari imbang 0-0 melawan Thailand, dengan menang 1-0 melawan Malaysia.Sementara timnas Indonesia menatap duel itu dengan modal negatif usai ditumbangkan Malaysia, Thailand, dan Uni Emirat Arab (UEA).Beberapa pemain Timnas Indonesia bertekad ingin menebus semua kekecewaan melawan Vietnam. Mereka bertekad bermain hati-hati, fokus, dan tak ingin lengah.“Saya kira saatnya kita bangkit. Kita main di kandang sendiri, harus menang, karena kemenangan akan membuat langkah berikutnya lebih ringan dan membangkitkan kembali rasa percaya diri,” tekad Stefano Lilipaly jelang pertandingan.Tekad serupa disampaikan penyerang Beto Goncalves yang berharap suporter akan kembali datang ke lapangan dan memberikan dukungan pada Timnas Indonesia. “Saya ingin di pertandingan nanti, kita bisa bangkit dan menang. Kita belajar dari kegagalan pertandingan kemarin, lokasi pertandingan yang baru, semoga memberi efek dan spirit baru buat tim,” ujar sang bomber.[caption id="attachment_238587" align="alignnone" width="900"]
Timnas Indonesia Fokus Buru Kemenangan Perdana Lawan Vietnam
Selasa, 15 Oktober 2019 - 13:04 WIB