Sebanyak 67 pelajar yang ditahan aparat Polres Jakarta Utara saat hendak demo pada Senin lalu telah dilepas polisi. Saat dkembalikan ke orangtua masing-masing, puluhan pelajar menangis. Dengan disaksikan pihak Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), sebanyak 67 pelajar yang ditahan polisi sejak Senin kemarin, telah diserahkan ke orangtua masing-masing.Isak tangis pecah saat para pelajar dikembalikan ke orangtua di Markas Polres Jakarta Utara, Rabu (2/10/2019). Para pelajar yang ditahan berasal dari Kuningan dan Sumedang Jawa Barat.Mereka mengaku menyesal ikut-ikutan demo ke DPR. Namun belum sampai ke gedung wakil rakyat, aparat sudah menyergap mereka di Terminal Bus Tanjung Priok.Sementara Ketua LPAI Seto Mulyadi atau biasa dipanggil Kak Seto meminta agar anak-anak tidak lagi datang jauh-jauh ke Jakarta untuk berdemo.Kak Seto mengatakan, agar anak-anak disibukkan dengan pelajaran tambahan guna mencegah adanya hasutan saat demonstrasi.Sebelumnya, Polres Jakarta Utara menahan 168 pelajar saat berkumpul di Terminal Tanjung Priok. Sebanyak 100 anak telah diserahkan ke orangtua masing-masing. Sedangkan sisanya baru dilepas hari ini. Namun ada satu pelajar yang ditahan karena diduga terlibat narkoba. Novi Zakaria I Jakarta
Ditahan Saat Hendak Demo, Puluhan Pelajar Menangis Ketika Dilepas Polisi
Rabu, 2 Oktober 2019 - 16:43 WIB
Baca Juga :