Tragis sekaligus sadis, Gegara utang Rp 15 ribu, seorang pria berinisial AA tega menghabisi nyawa tetangganya, Nenek Ijah, yang berusia 65 tahun dengan cara ditebas dengan golok kemudian jasadnya dibakar.Sejatinya, utang itu penyelesaiannya dibayar, jika malu, jangan utang, apalagi jika sudah diutangi namun malah biadab, seperti yang dilakukan AA alias Adul pemuda berusia 20 tahun warga , Kampung Lebak Jero, Desa Jaya Bakti, Banjarwangi, Garu, Jawa Barat.Kepada polisi Adul bercerita bahwa awal mula kebiadaban yang dilakukan, karena dirinya tak terima persoalan utang sebesar Rp 15 ribu yang dimiliki oleh keluarganya terhadap Nenek Ijah, menjadi buah bibir tetangga.Adul yakin, penyebar gosip soal utang Rp 15 ribu itu sumbernya dari Nenek Ijah, sehingga Adul sakit hati.Dalam balutan sakit hati, Adul berjumpa dengan Nenek Ijah di sebuah gubuk tengah sawah di kampungnya, Sabtu (14/9/2019) lalu.“Pas kejadian saya mau ambil madu, di tengah kebun ketemu sama dia (korban). Langsung saya bacok tiga kali. Enggak ada niat sebelumnya. Spontanitas saja,” ujar Adul.Setelah yakin Nenek Ijah tewas, jasadnya kemudian dibawa ke gubuk kemdian membakarnya.“Dibakar pakai jerami dan disulut api dari korek,” terang Adul.Sementara itu, Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna mengatakan, sesuai pengakuan tersangka Adul, motif dari pembunuhan itu adalah karena sakit hati dan tersinggung oleh perkataan korban.“Kejadian ini motifnya gara-gara uang Rp 15 ribu,” kata Budi di Mapolres Garut.Kini Adul harus meringkuk di penjara dengan kaki terlubang peluru polisi, sambil terus meratapi penyesalan atas apa yang sudah diperbuatnya.Piutangnya tidak dibayar, Adul malah kini terancam hukuman berat karena polisi menilai perbuatan Adul sudah melanggar pasal tentang pembunuhan tingkat tinggi. Taufiq Hidayah | Garut, Jawa Barat
Gegara Utang Rp15 Ribu, Nyawa Nenek Melayang Jadi Arang
Selasa, 17 September 2019 - 18:40 WIB
Baca Juga :