Pijat dengan menggunakan batu alam dipercaya bisa menyeimbangkan energi yang ada di pusat tubuh. Pijat batu panas sangat baik untuk orang-orang dengan masalah ketegangan otot namun menginginkan pijat dengan gerakan yang lebih ringan.
4. Pijat Jaringan Dalam Pijat jaringan dalam mentargetkan lapisan yang lebih dalam dari otot dan jaringan yang terkait.Terapis akan menggunakan tekanan dan gesekan yang lebih keras namun lambat di sejumlah kelompok otot. Pijat ini sangat bermanfaat untuk kondisi otot yang tegang kronis hingga nyeri otot, ketegangan yang berulang, masalah postur dan penyembuhan dari cedera. Usai pijat mungkin orang akan merasakan nyeri untuk 1-2 hari.
5. Shiatsu Shiatsu adalah pijatan dari negara Jepang. menggunakan tekanan dengan jari yang berirama pada titik-titik meridian akupuntur. Tiap titik akan ditahan tekanannya selama 2-8 detik untuk mengembalikan energi dan membantu tubuh untuk mencapai keseimbangan kembali. Pijat ini memang membuat relaks, tapi juga memberi sensasi tegas pada tiap penekanannya. Tambahan lagi shiatsu tidak menyisakan rasa nyeri sesudahnya.
6. Pijat Thai Pijat Thai bertujuan mengalirkan energi ke seluruh tubuh melalui penekanan di titik-titik tubuh tertentu. Terapis akan membuat Anda bergerak dan merenggangkan tubuh ke sejumlah postur tertentu. Rasanya akan seperti beryoga tapi tanpa banyak usaha. Pijat Thai adalah jenis yang paling bertenaga dibanding dengan jenis pijat lainnya. Jenis ini juga akan mengurangi stres dan memperbaiki kelenturan tubuh lewat sejumlah latihan gerakan.
7. Pijat Prenatal Merupakan pijat untuk ibu hamil. Sebaiknya memang dilakukan oleh terapis yang memahami postur aman untuk ibu dan bayi dalam kandungan. Pilihlan terapis yang ahli dan bersertifikat hingga paham cara memodifikasi gerakan demi kenyamanan ibu dan bayi. Pijat ini bertujuan untuk mengurangi stres, pembengkakan, rasa nyeri dan sakit, kecemasan dan depres pada ibu hamili.
8. Pijat Refleksologi Pijat refleksi sekarang banyak bertebaran di pusat-pusat perbelanjaan. Baik refleksi yang menggunakan tenaga manusia maupun alat. Pijat refleksologi lebih terfokus pada penekanan saraf kaki. Refleksologi mengandung gerakan, tekanan pada beberapa titik di kaki yang berkaitan dengan organ dan sistem di tubuh. Refleksi membuat santai, terutama pada orang-orang yang lebih sering berdiri atau sedang dalam kondisi sangat lelah.
9. Pijat Olahraga Pijat olah raga biasanya didesain khusus untuk orang yang mengikuti aktivitas fisik. Teknik pijatan ini seringkali juga digunakan untuk mereka yang aktif dan rajin berolah raga. Fokus pijat lebih untuk mencegah dan mengobati cedera dan meningkatkan performa. Pijat olah raga ini menggunakan kombinasi berbagai teknik pemijatan. Hanya saja hentakannya lebih keras dari teknik pijat Swedia. Ada pula teknik perenggangan di sejumlah tempat. Cara-cara ini bertujuan untuk membuat otot lebih rileks dan meningkatkan fleksibilitas. Sumber: About Health