versus mesin-mesin modern terkait eksistensi keraton gaib Merapi. Keluasan berpikir tentu dibutuhkan untuk memahaminya. Pocong Kali Boyong Begini, pada suatu malam, beberapa pemuda mendatangi Kali Boyong. Mereka mencoba menguji kemampuan spiritual. Namanya juga anak muda, apalagi baru belajar mengolah batin dan tenaga dalam. Mereka mencoba "melihat" keraton Merapi dari lereng selatan.Tampak tembok serupa benteng menjulang tinggi, melingkari sepertiga puncak merapi. Salah satu yang usil mencoba kemampuan tenaga dalam dengan menembakkan energinya (tenaga dalamnya) ke benteng itu.Beberapa pukulan tenaga dalam nampaknya mengusik para penghuni merapi. Tidak lama berselang lama, ratusan titik-titik putih terbang menghampiri mereka dengan cepat.Mereka menunggu, apa gerangan titik-titik putih yang terbang itu? Ternyata, ratusan pocong mendekati mereka! Tanpa dikomando, 6 pemuda itu kocar-kacir bergegas lari masuk mobil. Mobil pun dipacu secepat mungkin menjauhi kawasan Kali Boyong.The Lost Book @kisahtanahjawa mencatat, ada satu pocong yang legendaris. Pocong Merah!Dulunya ia adalah seorang dukun ilmu hitam yang dibunuh masyarakat sekitar sana. Tubuhnya dipotong-potong. Dimutilasi!Usai dimutilasi, anggota badan dukun itu dikumpulkan dalam selembar kain kafan. Kain kafan itu pun menjadi basah oleh darah, merah warnanya. Kemudian dikuburkan ia di hutan pinus tepi Kali Boyong. Kejadian itu terjadi dalam rentang waktu sekira tahun 1900-1920.Ribuan pocong yang terus menjaga Kali Boyong, kini jadi cerita berseri. Dituturkan dari mulut ke mulut, generasi ke generasi. Kali Boyong menjadi kali wingit. Keramat. Garis Imajiner, Jalur Pasukan Keraton Gaib Boyong dan Code memiliki keunikan karena seperti garis imajiner dari utara ke selatan, yang menghubungkan antara Merapi, keraton, dan Parangtritis, berada di pantai selatan laut Jawa.Kali Boyong adalah sungai berhulu Merapi, yang membentang dari Gunung Merapi dan membelah Kota Jogja. Kali Boyong adalah aliran sungai yang berada di wilayah Kabupaten Sleman, sedangkan aliran sungai itu setelah masuk Jogja dinamai Kali Code.Di Jogja, Kali Code terkenal menjadi jalur lintasan Lampor
Pocong Kali Boyong, Mistis Tradisional vs Mesin Modern
Kamis, 29 Agustus 2019 - 00:27 WIB