Kementrian Perhubungan bakal menerapkan beberapa rekayasa lalu lintas pada arus mudik lebaran kali ini, mulai buka tutup hingga ganjil genap. Newsplus.antvklik.com - Antisipasi terjadinya kemacetan dan penumpukan kendaraan pada musim mudik lebaran 2019, Kementrian Perhubungan akan melakukan rekayasa lalu lintas khusus di ruas jalan tol Trans Sumatera di pintu keluar (exit tol) Terbanggi Besar, Lampung Tengah, yang menjadi titik rawan kemacetan,Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan akan menerapkan rekayasa lalulintas, menyusul akan diberlakukannya tarif tol pada arus musik lebaran dan mulai dioperasionalkan ruas jalan tol Pelabuhan Bakauheni - Terbanggi besar pada musim mudik lebaran tahun ini. Kemenhub juga akan menerapkan sistem ganjil genap di jalur Penyebrangan Merak - Bakauheni, untuk menekan arus volume kendaraan pemudik yang akan melintasi tol dari Bakauheni ke Terbanggi Besar.Rekayasa lalu lintas itu dilakukan untuk mengurai kemacetan mudik lebaran dengan mengurangi perpotongan antara jalan nasional dan provinsi di titik rawan exit tol Terbanggi Besar, Lampung Tengah.“Kemenhub bersama jajaran dinas terkait seperti Dirlantas Polda Lampung, Dinas Perhubungan, PT ASDP dan PT Hutama Karya, sebagai pelaksana tol Trans Sumatera kini tengah melakukan simulasi penerapan rekayasa lalulintas pada saat arus mudik mendatang, yang diprediksi bakal meningkat jumlahnya. Selain itu, Kemenhub juga akan memberlakukan sistem ganjil genap khusus di Pelabuhan Penyebrangan Merak- Bakauheni,”kata Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi.Data dan prediksi Dirjen Perhubungan Darat akan terdapat peningkatan jumlah volume kendaraan dan pemudik pejalan kaki sebesar 4-5 persen pada mudik lebaran tahun ini. Sementara penerapan tarif tol trans rencananya bakal diberlakukan mulai pekan kedua puasa. I Pujiansyah I Bandarlampung I
Mudik Lebaran, Catat: Ada Ganjil-genap di Penyebrangan Merak-Bakauheni
Selasa, 7 Mei 2019 - 10:32 WIB
Baca Juga :