Tujuh dari 74 Peluru Sudah Diangkat, Kondisi Orangutan Sumatera Membaik

7 dari 74 Peluru Sudah Diangkat, Kondisi Orangutan Sumatera Membaik (Foto : )

Kondisi 74 butir peluru senapan angin di tubuh Orangutan Sumatera saat di X-ray.[/caption] “Diketahui orangutan mempunyai anak berumur 1 bulan. Ada juga warga yang mencoba untuk mengambil anak tersebut. Jadi kenapa ada luka sampai patah tulang, kan induk orangutan itu akan mempertahankan sekuat tenaga keberadaan anaknya di pangkuannya. Sehingga perlawanan itu yang kemudian menyebabkan luka-luka cukup parah di tubuhnya, ” katanya.Saat ditemukan, lanjutnya, kondisi anak orangutan masih hidup dan lemah. BKSDA memperkirakan dalam satu bulan terakhir, anak orangutan tidak terawat dengan baik karena posisi induknya terancam, mengalami luka-luka dan syok berat. “Ketika dalam perjalanan menuju ke pusat rehabilitasi, anak orangutan itu mati. Induk orangutan tidak bisa menyusui secara optimal karena dari berat badannya hanya 36,8 kilogram. Ini jauh dibawah normal ukuran induk orangutan umur 30 tahun yakni sekitar 60-70 kilogram,” ucapnya.[caption id="attachment_199908" align="alignnone" width="300"]