Sejumlah Maskapai Dunia Kandangkan Boeing 737 Max 8

china airlines halt (Foto : )

Newsplus.antvklik.com – Pasca jatuhnya pesawat milik Ethiopian Airlines yang menewaskan 157 orang, sejumlah maskapai dunia kandangkan pesawat dengan jenis yang sama, Boeing 737 Max 8.  Langkah ini pertama dilakukan oleh Ethiopian Airlines yang langsung mengandangkan seluruh armada pesawat Boeing 737 Max 8 miliknya.Tak berapa lama, otoritas penerbangan China juga memerintahkan maskapai lokal negeri itu yang menggunakan pesawat serupa untuk tidak menerbangkannya dulu. Tercatat lebih dari 90 pesawat Boeing 737 Max 8 yang digunakan sejumlah maskapai penerbangan di negeri tirai bambu, termasuk Air China, China Eastern Airlines dan China Southern Airlines.Belakangan, Cayman Airlines juga mengandangkan dua pesawat Boeing miliknya yang memiliki tipe sama. Sementara juru bicara maskapai FlyDubai yang juga mengoperasikan Boeing 737 Max 8 masih merasa yakin akan performa pesawatnya.Sedangkan sejumlah maskapai di benua Amerika masih memantau perkembangan penyelidikan kecelakaan Ethiopian Airlines. Sejauh ini maskapai Southwest Airlines memiliki 31 pesawat sejenis. American Airlines dan Air Canada masing-masing mengoperasikan 24 pesawat Boeing 737 Max 8.Di Indonesia sendiri ada dua maskapai yang mengoperasikan pesawat sejenis, Lion Air dan Garuda Indonesia. Lion Air  memiliki 10 armada 737 Max 8. Sedangkan Garuda Indonesia memiliki 1 pesawat sejenis.

Dari 157 Korban Tewas, Ada Seorang WNI

Pihak maskapai Ethiopian Airlines menyebut, pesawat dengan nomor penerbangan ET302 tujuan Nairobi jatuh setelah  6 menit pasca lepas landas dari Addis Ababa, Minggu pagi (10/3/2019) waktu setempat. Seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 157 orang tewas dalam kecelakaan ini. Salah seorang penumpang adalah warga Indonesia bernama Harina Hafitz.Seperti dikutip situs BBC Indonesia,  perempuan berusia 60 tahun itu adalah staf Program Pangan Dunia atau WFP,  badan pangan di bawah naungan PBB. Adik laki-laki Harina menyebut, keberangkatannya ke Nairobi, Kenya dalam rangka mengikuti pertemuan PBB.

Mirip Kecelakaan Lion Air?

Kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines berselang 5  bulan pasca jatuhnya pesawat Lion Air nomor registrasi PK LQP.  Saat itu pesawat Lion Air nomor penerbangan JT610 yang terbang dari Jakarta menuju Pangkal Pinang jatuh di perairan Karawang.Ada sejumlah kemiripan dalam kedua kecelakaan ini, antara lain kedua pesawat sama-sama jenis Boeing 737-Max 8. Pesawat jatuh tak lama setelah lepas landas dan saat itu kondisi cuaca di seputar bandara juga cerah. Kedua pilot pesawat sama-sama meminta menara pengawas untuk kembali ke bandara karena kesulitan mengendalikan pesawat.Pada November lalu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah merilis laporan awal penyelidikan kecelakaan pesawat Lion Air. Dalam laporan itu disebutkan ada kerusakan indikator pada kecepatan dan ketinggian pesawat.Selain itu juga ada fitur baru dalam pesawat jenis ini, yaitu Maneuvering Characteristic Augmentation System (MCAS). Fitur ini bekerja otomatis meski pesawat terbang manual (autopilot mati). Namun fitur otomatisasi ini diduga belum banyak diketahui pilot Boeing 737 Max karena tidak tercantum dalam buku manual. Sumber : BBC, Reuters, CNN