Newsplus.antvklik.com- Petugas polisi yang berjaga di perbatasan Amerika Serikat menembakkan gas air mata kearah perbatasan Meksiko untuk mengusir lebih dari 150 migran akan menyeberang dari Tijuana.Para migran tersebut mencoba melewati kawat berduri sepanjang pagar.Sekitar 25 orang migran, termasuk dua remaja, ditahan.Petugas perbatasan dari Amerika Serikat menembakkan gas air mata ketika beberapa migran mencoba menerobos pagar perbatasan di Tijuana. Awan gas air mata bisa dilihat dekat pagar di perbatasan.Kantor berita reuters melansir foto migran yang dikena oleh kaleng gas air mata. Juga ada seorang migran yang melemparkan kaleng gas air mata kembali ke wilayah Amerika Serikat.Presiden Donald Trump untuk sebelumnya berencana membangun tembok di sepanjang perbatasan dengan Meksiko seharga 5 miliar dolar AS.Roberto Velasco, Menteri Luar Negeri Meksiko, mengatakan bahwa pemerintah Meksiko “menyesalkan kejadian tersebut” di perbatasan, "Meksiko adalah negeri yang “menghormati hak asasi manusia, keamanan dan integritas samil menghormati hukum-hukum di Amerika Serikat dan Meksiko,”katanya.Banyak migran dari Amerika Tengah sedang berkemah di Tijuana setelah melakukan perjalanan dengan karavan melintasi Meksiko untuk mencapai perbatasan AS.Trump mengancam untuk menutup perbatasan Amerika Serikat untuk Meksiko kecuali dia mendapat persetujuan anggota parlemen AS untuk membangun tembok penghalang tersebut. (Asley- Reuters)
Polisi Tembakkan Gas Air Mata di Perbatasan Meksiko-AS
Rabu, 2 Januari 2019 - 13:46 WIB
Baca Juga :