Lagi Sholat di Masjid, Mahasiswi Jatuh Tersungkur Dipukul Balok

Lagi Sholat di Masjid, Perempuan Tersungkur Dipukul Balok (Foto : )

Newsplus.antvklik.com- Seorang mahasiswi yang hendak melaksanakan Sholat Dzuhur di Masjid Al-Istiqomah Jalan Antasari, Samarinda, Kalimantan Timur, dipukul balok oleh seseorang yang diduga musafir, yang bermalam di masjid.Sekali pukulan balok di bagian belakang korban, yang belakangan diketahui bernama Merissa Ayu Ningrum, warga Jalan Kemangi, Komplek GTL, Samarinda, sempat membuatnya jatuh tersungkur.Merissa pun berusaha untuk bangun, dengan berguling sekali. Namun ayunan balok kali  kedua, mengenai wajahnya. Dalam keadaan sempoyongan, korban berusaha keras berdiri dalam posisi duduk dengan kedua tangannya di sejadah, meski kepalanya terhuyung-huyung.Setelah sempoyongan berkali-kali, akhirnya Merissa dapat berdiri dan berjalan ke luar masjid, untuk meminta pertolongan kepada warga setempat. Peristiwa ini terekam kamera pengawas CCTV yang terpasang di masjid, berdurasi 3.15 detik. Lalu video tersebut, beredar di jagat maya dan menghebohkan warganet.Ketua Pengurus Masjid Istiqomah Elansyah mengatakan peristiwa pemukulan oleh seorang pria diduga musafir terhadap korban terjadi kemarin, Jumat (28/12)).“Kalau dilihat dari jam pada rekaman kamera CCTV peristiwa terjadi sekitar Pukul 14.40 WITA. Di waktu ini, kegiatan kami di masjid sudah habis setelah Sholat Jumat, sudah hitung-hitung duit di kotak amal itu sudah selesai,” katanya.Elansyah tak menyangka perbuatan musafir yang sudah tinggal selama 3 hari di Masjid Istiqomah, rajin menyapu dan mengepel lantai masjid, menggantikan pengurus yang sedang sakit, bahkan kalau ada orang yang menginap, meminta KTP demi menjaga hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.“Kira-kira sepeda motor milik korban yang diambil oleh musafir karena kalau dari pantauan CCTV, ibu itu sebelum sholat kan mau mengambil air wudhu, tas sudah ditaruh di dalam masjid tapi kunci motor dipegang (korban). Kalau dia mau ambil tas saja, bisa saja, saat ibu itu ambil air wudhu di tempat perempuan yang jauh dan tertutup. Mungkin pelaku mau mengambil sepeda motor korban, makanya pelaku berusaha melumpuhkan si ibu untuk mengambil kunci (motor). Kalau pemikiran saya seperti itu, setelah melihat CCTV,” terang Elansyah.Merissa melaporkan peristiwa kemarin yang menimpa dirinya itu ke polisi, baru hari ini, Sabtu (29/12). Berbekal rekaman CCTV, kini polisi memburu pelaku yang kabur melarikan diri.Laporan Asri Sattar dari Samarinda.