www.antvklik.com - Banyak cara dilakukan oleh kepolisian dalam mencegah tumbuhnya paham radikalisme di kalangan usia dini masyarakat.Seperti yang dilakukan oleh jajaran Polres Balikpapan, Kalimantan Timur dengan membuatnya aktif berolahraga.Peralatan olahraga berupa bola voli dan bola futsal pun diberikan oleh polisi. Ini dilakukan agar ratusan santri dan santriwati Pondok Pesantren As-Syifa, Balikpapan menyukai olahraga.[caption id="attachment_149440" align="alignnone" width="300"] Pemberian bantuan bola volley dan bola futsal oleh Polres Balikpapan kepada santri dan santriwati Ponpes As-Syifa.[/caption]Kepala Kepolisian Resort Balikpapan, AKBP Wiwin Firta mengatakan, bantuan peralatan olahraga ini diharapkan mereka dapat berinteraksi saat berolahrga.“Dalam menjalankan salah satu program quick wins Polri di wilayah Balikpapan, mengenai penanggulangan radikalisme, kami banyak melakukan kegiatan di masyarakat, sekolah, maupun pesantren. Seperti adanya Dai Kamtibmas dan Shalat Jumat keliling,” jelas Wiwin.Wiwin menambahkan, penyuluhan mengenai gerakan anti radikalisme juga terus diintensifkan demi mencegah bibit-bibit radikal tumbuh di wilayah Kalimantan Timur.“Kegiatan penyuluhan ini melibatkan tokoh masyarakat setempat, pegawai negeri, LSM hingga para pemuda-pemudi,” pungkas Wiwin. Laporan: Emzy Ardiwinata dari Balikpapan