Tim khusus Polda Metro Jaya, menggerebek salah satu stasiun pengisian bulk elpiji, atau SPBE, di kawasan Panongan, Tangerang, Banten. Ditemukan, tabung gas melon 3 Kg, isinya tidak sesuai. Tabung yang harusnya takaran 3 kilogram, hanya diisi 2,7 kilogram. Sisanya 250 gram, kentut. Saat digrebeg, ada dua ribu tabung gas elpiji 3 kilogram tidak sesuai takaran. 18 mesin pengisian gas otomatis, diatur sedemikian rupa, sehingga tabung gas terisi kurang dari 3 kilogram. Yang mengejutkan, praktek curang itu diduga sudah berlangsung selama enam tahun. Bayangkan, setiap hari SPBE ini menerima dua puluh agen elpiji. Dalam sehari, rata-rata ada pengisian sepuluh ribu tabung. Hitung-hitungan kasar, dalam sehari SPBE ini bisa menilap 9,1 juta rupiah per hari. Dan sebulan, bisa mencapai 275 juta rupiah. Dua karyawan SPBE, akhirnya ditangkap Polisi.Lalu bagaimana kelanjutan kasus manipulasi berat tabung gas 3 Kg ?... Dan apa motif dari kasus kejahatan episode kali ini ?Selengkapnya simak dalam program Jejak Kriminal " AWAS GAS KENTUT ! " Hari Rabu 15 Agustus 2018, dini hari nanti pukul 01.00 WIB .
Awas Gas Kentut, Resensi Jejak Kriminal Rabu
Selasa, 14 Agustus 2018 - 11:15 WIB
Baca Juga :