Enam Penambang Emas Tewas Tertimbun Longsor

Enam penambang emas Minggu malam (3/6) ditemukan tewas setelah tertimbun matrial longsor di lokasi pertambangan rakyat ilegal, di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.Setelah dilakukan proses pencarian oleh warga yang dibantu pihak kepolisian, Basarnas dan anggota TNI keenam penambang emas yang tertimbun longsor berhasil ditemukan. Ketiganya  sempat dikabarkan  hilang saat melakukan aktifitas di lokasi tambang rakyat pada Minggu sore (3/6) pukul 15.00 waktu setempat. Ketiga jenazah ditemukan pada Minggu  malam pukul  19.00 .Keenam jenazah korban merupakan warga Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Usai ditemukan kemudian dievakuasi dari lokasi pertambangan  dan dibawa langsung menuju rumah duka dengan menggunakan mobil ambulance.Menurut Kordinator Pos Basarnas Kotamobagu, Rusmadi, proses pencarian untuk keseluruhan korban telah berhasil dan langsung dilakukan evakuasi satu persatu.  “Enam penambang sudah ditemukan, namun proses evakuasi ini dilakukan bertahap, hingga malam tadi baru empat korban yang berhasil dievakuasi, sementara dua korban lainnya menyusul mengingat jarak menuju lokasi terbilang jauh, “ ujar Koordinator Pos Basarnas Kotamobagu, Rusmadi.Petugas basarnas mengaku proses pencarian sempat mengalami kendala akibat diguyur hujan, apalagi menuju lokasi pertambangan rakyat ini juga terbilang jauh, dengan jarak tempuh dua kilo meter. Selain itu medan yang dilalui sangat terjal degan kemiringan 70 - 80 derajat.Perisitiwa tertimbunnya enam penambang emas ini terjadi Minggu pukul 14.00 wita,  saat itu dalam kondisi hujan deras, namun keenam penambang terus melakukan aktifitas di lokasi pertambangan rakyat. Tiba-tiba terjadi longsor terjadi dan material longsor langsung menimbun keenam orang penambang tersebut yang tengah bekerja.Laporan Rifandi Kamaru dari Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara